VIVAnews - Fraksi Partai Demokrat menyatakan bersedia mengalah dengan menaikkan angka syarat pengajuan calon presiden menjadi 20 persen perolehan suara. FPD semula bersikukuh pada angka 15 persen.
Ketua FPD Syarif Hassan, di gedung DPR, Rabu 15 Oktober 2008, mengatakan, ada dua semangat yang akan dibawa dalam lobi Rancangan Undang-Undang Pemilihan Presiden (RUU Pilpres), yakni tidak perlu voting di rapat paripurna dan perlunya kompromi untuk memperoleh yang terbaik.
"Kita sharing sama-sama sehingga ada win-win solution, bisa saja sedikit mengalah, tujuannya kan untuk kebersamaan dan demi kepentingan bangsa, kita ingin asas mufakat dalam membahas suatu RUU," katanya.
Menurut Syarif Hassan, tidak ada sesuatu yang tidak bisa diselesaikan dengan baik. "Posisi FPD yang paling moderat ialah 20 persen, ini mungkin ya, tergantung nanti malam, tidak ada timbal balik kok," katanya.
Syarif menjelaskan, dasar dari keinginan FPD dengan angka 15 persen adalah mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 tahun 2003 tentang Pilpres yang belum pernah dilaksanakan.
"Maka seharusnya dilaksanakan dan diuji lebih dulu, undang-undang itu kan sudah dibuat dengan susah payah oleh anggota DPR periode sebelumnya dan itu belum teruji apakah sudah cukup demokratis atau belum," katanya.
Saat inilah, katanya, waktu untuk menguji, membuktikan, dan menunjukkan bahwa angka 15 persen itu kurang bagus. Soal kekhawatiran FPDIP dan Fraksi Partai Golkar (FPG) bahwa angka 30 persen bertujuan untuk stabilitas dan koalisi permanen, Syarif menilai sebenarnya tidak persis seperti itu.
Baca Juga :
Realisasi Investasi RI Kuartal I-2024 Tembus Rp 401,5 Triliun, 24,3 Persen dari Target 2024
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Kalian Pencinta Junk Food? Kenali 5 Dampak Buruk dari Keseringan Konsumsi Junk FoodÂ
Gorontalo
5 menit lalu
Kebiasaan mengonsumsi junk food secara berlebihan dapat memberikan dampak negatif yang signifikan bagi kesehatan. Ini 5 dampak buruk konsumsi junk food.
Satu langkah lagi untuk timnas U-23 Indonesia melaju ke final Piala Asia U-23. Tapi upaya anak asuh Shin Tae-yong takkan mudah karena mereka sudah ditunggu Uzbekistan
Ketika kita membayangkan orang cerdas, seringkali kita membayangkan individu yang bersinar dalam kerumunan, berinteraksi dengan banyak orang, dan menjadi pusat perhatian.
Timnas Indonesia akhirnya kembali menorehkan tinta sejarah, masuk dalam ajang semifinal Piala Asia U23. Anak-anak asuhan Shin Tae Yong ini akan menghadapi Uzbekistan
Selengkapnya
Isu Terkini