Ruang Banggar Pakai Pengacak Sinyal Ponsel

Ruang Banggar 20 M
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI Pramono Anung mengatakan pimpinan DPR dijadwalkan bertemu dengan Badan Kehormatan (BK) DPR siang ini, Kamis, 2 Februari 2012. Salah satu yang dibahas adalah kasus renovasi ruang mewah Badan Anggaran DPR RI.

"Tapi kemungkinan akan dijadwalkan lagi karena pimpinan BK belum lengkap. Salah satu yang akan dibahas perkembangan dari BK, salah satunya tentang ruang Banggar," kata Pramono Anung di Gedung DPR, Kamis 2 Februari 2012.

Pram juga mengatakan pergantian barang-barang mewah di ruang Banggar belum dilaporkan secara resmi oleh BK. Namun, kata dia, "Bukan soal puas atau tidak puas tapi pimpinan terikat pada putusan BK dan saya lihat sudah cukup. Ini belum dilaporkan secara resmi. Kalau BK meminta agar fasilitas kursi, LED dan sebagainya dikurangi, berarti ada keseriusan melihat masalah yang terjadi ini," kata dia.

Pram juga mengatakan pimpinan DPR sudah meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit dan meminta KPK untuk meyelidiki kasus ini. "Tapi saya belum bisa resmi mengatakan apakah akan ada sanksi dan sebagainya, itu belum ada. Ini kan tugas BK," kata dia.

Pram juga mengatakan bahwa pengurangan anggaran yang direkomendasikan BK sebanyak Rp5 miliar sudah cukup signifikan. Angka total proyek sebelumnya mencapai Rp23 miliar. "Kalau kursi impor sudah dilakukan penggantian. Itu tanggung jawab kontraktornya. Rp5 miliar kan signifikan ya," kata dia.

Pram juga menjelaskan seharusnya ruang Banggar bukan menggunakan alat antisadap telepon seluler, tetapi pengacak (jammer) sinyal. Ini digunakan agar para anggota Dewan tidak menggunakan BlackBerry atau telepon lainnya di tengah persidangan.

"Sebenarnya, untuk antisadap itu bukan menyadap dari luar tapi jangan ada komunikasi dari dalam. Harusnya itu alat jammer, biar jangan ber-BB ria," kata mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu. (kd)

Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar dan Pak Anies
Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta

UNS Kerjasama dengan BRI Gelar Program Desa Inspiratif

Desa yang tergabung dalam program “Desa BRILIAN” diharapkan menjadi sumber inspirasi kemajuan desa yang dapat direplikasi ke desa-desa lainnya.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024