Dua Orangutan Dikembalikan ke Hutan Liar

Induk Orangutan memeluk anaknya
Sumber :
  • Four Paws|Daily Mail

VIVAnews - Tim penyelamat orangutan berhasil menyelamatkan satu induk dan satu anak orangutan dari jeratan pemburu liar. Kedua orangutan itu kemudian dikembalikan ke habitat aslinya, di hutan liar Kalimantan Timur.

Kedua orangutan yang dinamai Suci (induk) dan Sri (anak) ini sebelumnya diburu oleh pemburu liar di areal wilayah perkebunan PT. Bakacak Himba Bahari (BHB), Kalimantan Timur.

"Kami menemukan mereka tanggal 22 Januari, setelah tiga hari sebelumnya menemukan sarang orangutan. Saat ditemukan orangutan itu sedang diburu orang dengan membawa parang dan tali," ujar Deputi Direktur Konservasi Restorasi Habitat Orangutan Indonesia, Aldrianto Pridjati, dalam pemaparan penyelamatan orangutan di Jakarta, Kamis, 2 Febuari 2012.

Tim ini bekerja selama 10 hari, dari 17 Januari sampai 27 Januari 2012 untuk menyelamatkan dan melepas dua individu orang utan ke hutan asli.

Tim penyelamat terdiri dari unsur RHOI, Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) dan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam Kalimantan Timur (BKSDA Kaltim).

Menurut tim penyelamat, di Kalimantan Timur saat ini lahan banyak digunakan untuk perkebunan sawit. Seharusnya, pengusaha kepala sawit juga harus menyediakan lahan hutan untuk habitat orangutan.

Namun, menurut mereka, kesadaran masyarakat terhadap perlidungan orangutan masih rendah. "Hanya sedikit areal konservasi untuk orangutan dari perkebunan," ucapnya.

Setelah mampu menyelamatkan orangutan tersebut, Tim Penyelamat kemudian membius dan memberikan chip sebagai penanda, dan untuk induk dipasang radio transmitter yang digunakan untuk pemantauan, walaupun sudah berada di alam bebas.

"Monitoring chip kan pasif. Dari transmitter terpantau keduanya masih naik ke pohon ke pohon, masih antusias cari pohon pakan," ujarnya.

Kedua orangutan tersebut kemudian dikirim ke habitat aslinya ke ke hutan restorasi ekosistem, Hutan Kehje Sewen di Kalimantan Timur,
mengingat orangutan ini merupakan orangutan liar.

Secara bertahap Tim Penyelamat akan terus merehabilitasi orangutan dan melepaskan ke hutan liar sampai 2015 sesuai target pemerintah. Pada 14 Febuari ini, pihak Tim Penyelamat akan kembali melepaskan sekitar 5 sampai 8 individu orangutan di Kalimantan Tengah

Kemudian, pada 22 April tim akan melepas 6 individu orangutan ke hutan asli. "Ini kita lakukan secara bertahap sampai 2015," katanya.

SKK Migas: Komersialisasi Migas Harus Prioritaskan Kebutuhan Dalam Negeri

Saat ini pihaknya masih merehabilitasi 850 orangutan di pusat rehabilitasi yang ada di Samboja Lestari di Kalimantan Timur dan Nyaru Menteng di Kalimantan Tengah.

Ilustrasi tagian listrik PLN membengkak.

Tarif Listrik April-Juni 2024 Diputuskan Tidak Naik

Kebijakan tidak menaikan tarif listrik pada April-Juni 2024 merupakan upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024