BI: Acuan Bank Syariah Masih Berbasis Bunga

Gedung Bank Indonesia (tampak depan)
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Bank Indonesia (BI) mengkaji indeks acuan bagi perbankan syariah di Indonesia. Sebab, selama ini yang menjadi acuan bank syariah masih berbasis bunga seperti BI Rate.

Peneliti Bank Madya, Tim Penelitian Direktorat Perbankan Syariah BI, Rifki Ismail, mengatakan rencananya indeks acuan bagi perbankan syariah akan diluncurkan pada bulan ini.

"Nanti akan diperkenalkan ke perbankan terutama perbankan syariah," kata Rifki usai acara diskusi panel 'Sustainable Strategies of Sharia Banking in Indonesia in Response to the Global Economic Challenges' di Universitas Bakrie, Jakarta, Senin 6 Februari 2012.

Indeks akan menjadi acuan bagi pinjaman-pinjaman yang diberikan melalui perbankan syariah. Indeks yang akan menjadi acuan adalah indeks sektor riil yang terdiri atas 11 sektor, yaitu pertanian, pertambangan, industri, dan jasa. "Termasuk sub-subnya juga," tambahnya.

Rifki menjelaskan, indeks sektor riil ini tidak menggunakan acuan bunga, sehingga lebih mencerminkan syariah. "Murabahah pada praktiknya tetap acuannya bunga, ketika punya angka sendiri maka bisa dikatakan syariah," ujarnya.

Indeks ini adalah hasil riset dari BI yang nantinya masih menunggu respons dari perbankan terkait penerapannya. BI tidak akan mewajibkan perbankan untuk mengikuti indeks ini. Namun, Rifki yakin bahwa perbankan akan mengikuti indeks sektor riil ini.

Dia berpendapat, jika namanya kontrak syariah, seharusnya 100 persen syariah prinsipal. Namun, jika acuannya masih bunga, menurut dia, tidak dapat dikatakan sebagai syariah. "Itu berlaku di seluruh dunia, Malaysia juga sedang berusaha," tuturnya. (art)

Megawati Ajukan Amicus Curiae ke MK, Pakar Hukum: Upaya Intervensi Peradilan
Vespa World Days 2024 di Pontedera, Italia

Vespa World Days 2024 Siap Menyapa Penggemar dari Seluruh Dunia

Vespa World Days 2024 akan menyapa para pencinta Vespa dari seluruh dunia di Pontedera, Italia, pada tanggal 18 hingga 21 April 2024. Acara ini menandai kembalinya Vespa

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024