- Antara/ M Agung Rajasa
VIVAnews - PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mendapatkan pinjaman sebesar Rp1 triliun untuk dana bridging pembuatan pesawat-pesawat pesanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
"Saya izinkan PTDI pinjam uang dari BRI Rp1 triliun," kata Dahlan di Jakarta, Kamis 23 Februari 2012.
Menurut Dahlan, pinjaman tersebut untuk menalangi operasional agar pekerjaan dari Kemenhan tetap jalan. "Supaya dapat kerja. Toh, dana itu nantinya akan dapat penggantian dari APBN kalau sudah turun," ujarnya.
Selain itu, Dahlan juga akan mengganti beberapa direksi PTDI yang tidak mencerminkan direksi dream team dalam waktu dekat ini. Pergantian direksi ini dilakukan agar PTDI dapat melakukan banyak pekerjaan yang diberikan oleh Kemenhan.
Setelah direksi dream team dibentuk, Dahlan akan membimbing PT DI, dan seluruh perusahaan BUMN strategis lainnya seperti PT PAL, Pindad, dan Dahana.
Seluruh BUMN tersebut, diizinkan untuk meminjam modal ke bank sebagai bridging dana operasional menjalankan pesanan Kemenhan. "Industri strategis dalam 1-2 tahun ini melayani Kemenhan yang anggarannya tahun ini sangat banyak dan pasti turun," tutur Dahlan. (umi)