Minyak Mentah Bisa Tekan Bursa Saham Eropa

Reaksi seorang pialang melihat indeks harga saham turun.
Sumber :
  • REUTERS

VIVAnews - Sejumlah indeks di bursa saham Eropa kemungkinan dibuka melemah pada pembukaan perdagangan saham hari ini. Indeks FTSE Eurofirst 300 dari saham-saham top di Eropa hari ini telah dibuka melemah 0,4 persen menjadi 1.072,64.

Seperti dikutip dari laman Reuters.com, Senin, 27 Februari 2012, penurunan harga saham di bursa Eropa terjadi akibat pemodal mengkhawatirkan harga minyak mentah dunia yang akan berdampak pada pendapatan perusahaan.

Naiknya harga emas hitam ini juga mengancam pertumbuhan ekonomi dunia. Akibatnya, kelompok negara maju dan berkembang (G20) mendesak agar Eropa menegaskan komitmennya untuk mengalokasikan dana lebih besar untuk memerangi krisis utang sebelum meminta bantuan dari lembaga keuangan dunia.

"Harga minyak mentah jelas menjadi fokus perhatian utama dunia," kata pengamat dari Charles Stanley, Jeremy Batstone-Carr.

Jeremy menambahkan, ketidakjelasan ancaman resesi global akan membuat sektor keuangan menjadi tak menentu. Akibatnya, kalangan industri bakal menderita lebih besar.

Selama perdagangan beberapa hari terakhir, harga minyak mentah di Eropa telah mencapai rekor tertinggi. Kondisi ini dikhawatirkan mengganggu prospek ekonomi dunia.

Di bursa saham Eropa, sektor otomotif yang diprediksi berjaya selama 2012, turun 1,6 persen. (art)

Government Targets on Acquiring 61 Percent Freeport Share
PM Georgia, Irakli Kobakhidze (Doc: Anadolu Ajansi)

Akui Umat Muslim Berkontribusi Besar Bagi Negara, PM Georgia Adakan Bukber

Perdana Menteri Georgia Irakli Kobakhidze mengadakan buka puasa bersama atau makan malam berbuka puasa, pada Kamis, 28 Maret 2024, di Ibu Kota Tbilisi, bersamaan Ramadhan

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024