Kasus Buol

Saiful Mujani Dipanggil KPK Sebagai Saksi

Saiful Mujani
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews - Hari ini, Rabu 18 Juli 2012, konsultan politik, Saiful Mujani, pemimpin lembaga politik Saiful Mujani Research and Consult diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK). Saiful diperiksa hanya sebagai saksi dalam kasus suap hak guna usaha lahan perkebunan di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah.

"Yang bersangkutan dipanggil sebagai saksi dalam kasus di Buol," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Priharsa Nugraha, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu, 18 Juli 2012. "Saat ini yang bersangkutan sedang diperiksa."

Menurut Priharsa, Saiful Mujani diperiksa sebagai saksi dari tersangka General Manager PT Hardaya Inti Plantation, Yani Anshori. Jadi hanya diperiksa sebagai saksi saja.

Sebelumnya, tersangka Amran Batalipu, Bupati Buol, mengakui menerima dana Rp2 miliar dari PT Hardaya Inti Plantation. Namun, Amran membantah uang itu sebagai bagian dari suap untuk penerbitan hak guna usaha perkebunan di daerahnya.

Amran menegaskan bahwa uang dari perusahaan milik anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Siti Hartati Murdaya, itu merupakan pada Pilkada Buol 2012, termasuk untuk membayar konsultan politik. "Kalau dari hasil pemeriksaan, Pak Amran terima dalam kaitan dana Pilkada Buol," kata kuasa hukum Amran, Amat Ente Daim, di kantor KPK, Jakarta, Kamis, 12 Juli 2012.

Amat menjelaskan, uang yang sejumlah Rp2 miliar itu diterima Amran menjelang pelaksanaan Pilkada Buol. Amran juga mengaku tidak pernah menerbitkan HGU kepada siapa pun.

Sebelumnya, Presiden Direktur PT Hardaya Inti Plantations Siti Hartati Murdaya, membantah memberikan suap kepada Bupati Amran. "Demi Tuhan, saya orang beragama. Tidak bohong, deh," kata Hartati kepada para wartawan seusai memberikan hak suara Pilgub DKI, Rabu, 11 Juli 2012.

Hartati pun membantah dia memerintahkan anak buahnya menyuap Amran. "Saya hanya bisa mengatakan, tidak ada suap," katanya.

Sementara, Juru Bicara Hartati Murdaya, M Al Khadziq, mengatakan perusahaan ini telah beroperasi di Buol sejak tahun 1995. PT Hardaya Inti Plantation saat ini tidak sedang membuka lahan perkebunan baru atau memperluas lahan perkebunannya. Al Khadziq membantah perusahaan itu menyuap Bupati Buol.

"Sehingga terlalu naif jika PT Hardaya Inti Plantation dikatakan berniat melakukan suap senilai miliaran hanya untuk mendapat surat rekomendasi HGU yang sesungguhnya tidak memiliki nilai signifikan itu," kata Al Khadziq.

Syamsuddin Haris Heran Albertina Ho Dilaporkan ke Dewas, Sindir Dugaan Etik Nurul Ghufron
Pisces

4 Tanda Zodiak Paling Sederhana dan Humble, Apakah Kamu Termasuk dalam Daftar Ini?

Ada beberapa tanda zodiak yang dikenal karena sifat-sifat sederhana dan kerendahan hati yang membuat mereka menonjol di antara yang lain. Salah satunya yaitu Virgo.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024