Cari Bahtera Nuh, Model Seksi Baywatch Celaka

Donna D'Errico terluka saat mencari bahtera Nuh
Sumber :
  • Splash

VIVAnews - Keberadaan bahtera Nabi Nuh, yang menyelamatkan umat manusia dan mahluk bumi lainnya, dari banjir besar yang menerjang sekitar 4.800 tahun lalu, menjadi obyek pencarian para ilmuwan dan petualang.

Misteri itu juga menarik perhatian mantan bintang serial televisi populer Baywatch, Donna D'Errico. Ia bertekad melanjutkan misi yang dilakukan Donald Mackenzie, salah satu peneliti yang lenyap kala menelusuri keberadaan Bahtera Nuh. Mackenzie hilang saat menjalani misi seorang diri dalam upayanya memastikan lokasi bahtera yang dibangun dalam waktu 40 hari 40 malam tersebut.

Namun, malang tak dapat ditolak. D'Errico yang pernah menjadi Playmate of the Month majalah Playboy babak belur dan terluka usai jatuh saat pendakian di Turki. Untung saja nyawanya selamat.

Saat itu D'Errico ingin mewujudkan keinginan seumur hidupnya, memburu bahtera Nabi Nuh yang diduga berada di Gunung Ararat.

Namun, meski terluka parah, perempuan 44 tahun itu bersumpah untuk menyelesaikan dua hari terakhir dari ekspedisinya.

Menurut dia, insiden jatuh bukan masalah pertama yang ia hadapi. D'Errico mengingatkan, ia pernah dalam "bahaya besar" dari kelompok teroris Kurdistani. Demi memburu bahtera Nuh, selebritis itu juga harus meninggalkan dua anaknya di Amerika Serikat, kemudian menghadapi gunung yang berbahaya.

Dalam sebuah wawancara tahun lalu, ia mengaku, adalah mimpi terbesarnya untuk menemukan bahtera itu. "Mimpiku sejak berusia 9 atau 10 tahun," kata D'Errico kepada AOL News. "Aku dulu belajar di sekolah Katolik, dan terpesona dengan kisah bahtera Nuh."

Setelah tahun demi tahun mempelajari soal itu, ia mengaku menemukan petunjuk soal perahu mistis nan legendaris itu. "Bertahun-tahun aku mencari tahu, dan akhirnya tahu di mana penampakan terjadi," kata dia.

Berdasarkan risetnya, ia mengklaim perahu itu tak lagi utuh. "Bahtera itu pecah setidaknya dalam dua bagian, atau lebih mungkin tiga bagian," kata dia. "Aku yakin, salah satu pecahan berada di area Ahora Gorge, yang sangat berbahaya untuk didaki dan dieksplorasi."

D'Errico lantas mengumpulkan dana untuk membiayai ekspedisinya, keputusan itu dibuat setelah ia sembuh dari sakit parah gara-gara infeksi MRSA. "Dokter saat itu mengatakan, aku hampir mati," kata dia. Saat itulah ia memutuskan untuk berbuat sesuatu untuk dirinya sendiri. "Aku telah menghabiskan  hidup  saya untuk banyak orang lain, entah itu karena pekerjaan saya atau keluarga," kata dia.

"Anak-anakku juga sudah tumbuh dan aku telah mewujudkan mimpi menjadi artis Hollywood. Ini saatnya untuk mewujudkan yang lain."

Beli Motor Bekas Jangan Lupa Urus Balik Nama, Ini Cara dan Biayanya

Lokasi belum dipastikan

Bahwa bahtera Nuh berada di Turki sebelumnya diperkuat dengan klaim kelompok peneliti dari China dan Turki yang tergabung dalam 'Noah's Ark Ministries International'.

Pada 26 April 2010 mereka mengumumkan telah menemukan perahu Nabi Nuh di Turki. Mereka mengklaim menemukan sisa-sisa perahu Nabi Nuh berada di ketinggian 4.000 meter di Gunung Agri atau Gunung Ararat, di Turki Timur.

Mereka bahkan mengklaim berhasil masuk ke dalam perahu itu, mengambil foto dan beberapa specimen untuk membuktikan klaim mereka. Baca selengkapnya di .

Ribuan Rumah Terendam, 4 Jembatan Putus dan 1 Orang Hilang Akibat Banjir di Sumsel

Menurut para peneliti, specimen yang mereka ambil memiliki usia karbon 4.800 tahun, cocok dengan apa yang digambarkan dalam sejarah. Namun, masih banyak pihak yang meragukan klaim tersebut. (Daily Mail)

Ilustrasi perahu Nabi Nuh

6 Tips Dasar Bermain Cryptocurrency
Menpan RB, Abdullah Azwar Anas

Menteri PAN-RB Siapkan Formasi ASN di IKN Bagi Putra-Putri Asli Kaltim

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas mengatakan, pemerintah telah menyiapkan jumlah kebutuhan ASN di IKN.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024