- REUTERS/Stringer/Files
VIVAnews - Menteri Perindustrian MS Hidayat menyatakan perusahaan komponen otomotif asal Jepang, Denso, akan membangun pabrik di Bekasi. Denso siap menanamkan investasi hingga US$200 juta atau sekitar Rp1,9 triliun untuk membangun pabrik komponen suku cadang kendaraan.
"Luas pabriknya sebesar 2.100 meter per segi dan mulai produksi pada 2014," kata MS Hidayat di Jakarta, Selasa 28 Agustus 2012.
Hidayat menjelaskan investasi ini merupakan lanjutan investasi yang telah dilakukan Denso sebelumnya di Indonesia. Dengan dibangunnya pabrik baru ini maka diharapkan impor suku cadang Indonesia yang saat ini melonjak hingga 80 persen dapat ditekan.
Ia menjelaskan pembangunan pabrik Denso ini akan dimulai pada November 2012 mendatang dan akan menjadi suplai suku cadang Denso di Asia Tenggara. Ia berharap dalam lima tahun ke depan impor suku cadang dapat mengecil di bawah 30 persen.
Rencananya pabrik Denso di Bekasi ini akan seluas 2.100 meter per segi dan rencananya akan menyerap tenaga kerja hingga 5.000 orang. Banyaknya pabrik-pabrik mobil asal Jepang di Indonesia menjadi alasan kenapa Denso membangun pabrik di Bekasi.
"Hampir semua merk terkenal Jepang menggunakan Denso dan hampir semua merk bisa disuplai Denso. Jadi untuk Asia Tenggara juga," katanya.
Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB
PBB memiliki anggota sekitar 193 negara. Namun, di luar jajaran negara-negara tersebut, terdapat setidaknya 9 negara yang belum mendapat pengakuan sebagai anggota PBB.
