Rebecca Reijiman

Rebecca Reijman: Terlanjur Cinta Indonesia

Rebecca
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAlife - Wajah cantik, seksi, dan kelihaiaannya bermain musik pastinya akan sulit dilupakan. Ya, dialah, Rebecca Soejati Reijman yang biasa dikenal dengan nama Rebecca. Lahir di lingkungan keluarga multikultur (Indonesia – Belanda) tepatnya di Den Haag 21 Februari 1985 dari pasangan Robert Jean Lewis Reijman dan Rini Soejati, ia adalah salah satu artis blasteran yang populer di Indonesia.

Karier Rebecca di dunia tarik suara dimulai di negeri asalnya saat ia masih berumur 8 tahun. Dimulai dari bernyanyi hanya sebagai hobi hingga bernyanyi di pesta-pesta ulang tahun dan di klub-klub di Belanda, dia telah membangun sebuah karakter unik dalam setiap penampilannya.

Pada umur 19 tahun Rebecca telah dikontrak oleh 2 label rekaman di Belanda. Dan di Indonesia dia telah merilis dua album, KATA HATI (2007 – Music88) dan ROCK ‘n SOUL (2010-Nagaswara) yang diproduseri sendiri.

Rebecca memiliki sisi kecantikan dan warna suara yang tidak dipunyai bintang baru lainnya. Mengikuti pelatihan vokal dan masuk ke sekolah musik selalu menjadi prioritas hidup Rebecca, karena dia tahu musik adalah pilihan hidupnya.

Menjadi  model cover di semua majalah Indonesia, juga menjadi bintang iklan membuat namanya kian melambung di dunia hiburan Tanah Air. Tak hanya itu, ia juga merupakan artis blasteran yang tertarik untuk menjadi warga negara Indonesia.

Rebecca Cinta Indonesia

Awal mula Rebecca datang ke Indonesia, niatnya adalah untuk menikmati liburan. Namun justru mendatangkan perubahan nasib menjadi seorang selebriti.

Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Robert Jean Lewis asli Belanda dengan wanita bernama, Rinie Soejati yang merupakan keturunan Jawa Suriname ini bahkan mengaku mulai jatuh cinta pada Indonesia sejak pertama kali menginjakkan kakinya di Tanah Air.

"Awalnya aku datang ke Indonesia hanya untuk liburan. Datang hanya dengan bawa satu koper saja," katanya saat berbincang dengan VIVAlife di sebuah salon kecantikan di kawasan Kemang, Jakarta.

Ia mengaku kagum pada keindahan alam di Indonesia. Selama di Belanda, ia, tidak menemukan suasana seperti layaknya di Indonesia. Hal inilah yang akhirnya membuatnya lupa dengan kampung halamannya. Indonesia di matanya tak hanya sekadar indah dengan aneka ragam budaya dan bahasanya. Memiliki banyak pulau dan pantai yang indah, keramahan masyrakatnya juga kelezatan kulinernya membuat ia betah untuk tinggal di Tanah Air.

"Beda sekali dengan di Belanda. Cuaca di sini juga hangat. Banyak hal yang bikin aku jatuh cinta pada Indonesia. Termasuk soto, pecel lele, nasi kuning, tempe tahu. Semua itu, membuatku betah tinggal di sini," ujarnya.

Ia pun menceritakan soal awal mula kedatangannya di Indonesia hingga mengantarkannya menjadi seorang penyanyi terkenal dan menemukan jodoh pria berdarah Manado-Padang yang rencananya akan dinikahinya bulan depan.

"Awalnya ke Indonesia memang ingin berlibur. Tapi, Romeo saudara laki-laki saya mempertemukan saya dengan label '88 Music'," katanya.

Meski Rebecca awalnya adalah wanita lulusan Universitas Den Haag, di bidang manajemen dan hukum namun, nasib membawanya menjadi selebriti di Indonesia.

Suara khasnya membuat DJ Soemantri dari pihak '88 Music' tertarik mengajak Rebecca bekerja sama membuat album. Album perdana bertajuk "K A T A H A T I" diproduseri DJ Sumantri di bawah label 88 Music, berisikan 10 lagu yang banyak menceritakan tentang wanita dan cinta. Tema tersebut dilantunkan Rebecca dalam berbagai genre musik seperti R&B, jazz, pop dan rock. Lagu yang bertajuk Tanpamu menjadi lagu jagoan di dalam album ini.

Sukses album pertama sukses pula album kedua yang bertajuk Rock 'N Soul yang dikeluarkan tahun 2009. Dari situ Rebecca pun mulai dilirik banyak produser film untuk membintangi film layar lebar. Mulai dari 'Taring' 2010, D'Love (2010) hingga Rumah Hantu Pasar Malam (2012). Ia juga banyak membintangi iklan.

Terpikat Pria Indonesia

Kondisi Terkini Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim Usai Disiram Air Keras OTK

Lama tinggal dan menetap di Indonesia, Rebecca bukan hanya memiliki kekaguman pada keindahan alam Indonesia. Ia beberapa kali terpikat pada pria asli Indonesia. Sebelum bertemu dengan calon suaminya yang berprofesi sebagai pengusaha yang akan dinikahinya bulan depan, Rebecca juga pernah menjalin asmara dengan mantan kekasih Dian Sastrowardoyo, Abi Yapto.

Lepas dari Abi Yapto, Rebecca membuka hatinya kembali di pertengahan 2009 dengan menjalin kasih dengan seorang pembalap, Budiyanto. Dan kini, wanita pemilik tinggi 172 cm dan berat badan 55 kg itu mantap akan mengakhiri masa  lajangnya dengan pria berdarah Manado-Padang yang masih dirahasiakan namanya. Dia adalah seorang pengusaha.

Rebecca menceritakan soal rencana pernikahannya tersebut. "Tanggal 14 Oktober, saya akan menikah dengan seseorang yang lima tahun lebih tua dari saya, inisialnya DDM," kata Rebecca dengan wajah bahagia.

Rebecca menyatakan dirinya siap menikah setelah mengenal pria yang masih dirahasiakannya sejak tahun 2006 lalu. Ia menerima lamaran pria tersebut, lantaran sudah menemukan kecocokan. Ia juga tak ingin memiliki pendamping hidup dari kalangan artis.

 "Saya saja yang menjadi artis. Dia itu pengusaha, laki banget dan baik," ujarnya.

Rebecca saat ini fokus mempersiapkan pernikahannya. Ia akan menggelar pesta pernikahan dengan konsep pesta kebun. Saking cintanya pada Indonesia, ia pun berkeinginan mengenakan kebaya saat akad nikahnya nanti. "Saya ingin mengenakan kebaya nasional saat akad nikah. Tapi, di resepsinya ingin dandanan yang berbeda," ujarnya antusias.

Walaupun masih menjadi warga negara Belanda, pemilik nama Rebecca Soejati Reijman ini tak berencana untuk menggelar pesta di kampung halamannya.

"Kita rayain di Indonesia saja, dengan sederhana. Konsepnya Indonesia sekali,

Kini Tidak Cari Popularitas

Bisa sukses berkarier dan menetap di Indonesia tidak membuat Rebecca gila dengan status keartisannya. Wanita berwajah indo ini, kini, memang merasa menyatu dengan Indonesia, apalagi setelah ia menyaksikan banyaknya bencana di tanah air beberapa waktu lalu.

"Aku suka dengan budaya dan orang-orang Indonesia, tidak seperti di luar yang budayanya agresif," ujarnya menerangkan.

Untuk itu, Rebecca mantap untuk tetap tinggal di Indonesia, meskipun statusnya masih sebagai warga negara Belanda.

"Aku nggak mau balik ke Belanda lagi, nggak tertarik karena orang-orang disana hidupnya hanya buat diri sendiri saja dan sangat egois," ujarnya.

"Saat ini aku juga tidak lagi cari eksis. Lima tahun lalu aku sempat mempertahankan keeksisan demi populeritas. Sekarang saatnya aku lebih banyak terjun melakukan banyak kegiatan sosial," katanya.

Tak lama lagi, ia pun akan menjadi istri seorang pria asli Indonesia. Dan dari status pernikahannya nanti bisa memudahkannya untuk menetap dan tinggal lama di Indonesia.

"Keluarga ku beri selamat aku akan segera menikah. Kalau aku nikah, aku akan dapat kitab yang lima tahun bisa diperpanjang, jadi lebih gampang untuk lama tinggal di Indonesia," ujar wanita berusia 27 tahun ini.

Ilustrasi pelecehan seksual

Viral Fortuner Pelat Polri Ugal-ugalan, 2 Pemuda Tanggung Biadab Cekoki Lalu Perkosa Siswi SMP

Simak Round Up deretan artikel di kanal News VIVA menyedot perhatian pembaca sepanjang Selasa, 7 Mei 2024. Salah satu artikel viral Fortuner Pelat Polri yang ugal-ugalan

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024