- VIVAnews/ Fajar Sodiq
VIVAnews - Wali Kota Solo Joko Widodo dipastikan segera meninggalkan rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, setelah unggul pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Hanya saja, dia belum mengemasi barang-barang pribadi miliknya dari rumah dinas itu.
Salah satu staf rumah tangga Loji Gandrung, Santa Maria, mengatakan barang-barang pribadi milik keluarga Jokowi belum ada yang dikemas. "Yang dikemas dan dirapikan baru berkas-berkas saja. Mungkin pengemasan barang-barang Bapak menunggu hasil penetapan," kata dia kepada VIVAnews, Kamis, 27 September 2012.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan baik Jokowi maupun istrinya sama sekali belum pernah menyinggung perihal pengemasan barang-barang pribadinya untuk dipindahkan ke rumah pribadinya di daerah Sumber. "Kami masih menunggu bapak dan ibu," ujarnya.
Selanjutnya, ia pun menyebutkan bahwa barang pribadi milik Jokowi yang ada di rumah dinas, selain pakaian juga ada mebel antik seperti kursi, bufet, meja, lemari, gramofon dan lukisan. "Itu semua masih ada di dalam rumah," ujarnya.
Sementara itu, Jokowi membenarkan jika dirinya memang belum melakukan pengemasan terhadap barang-barang miliknya yang ada di rumah dinas. "Toto-toto (berkemas) saja belum, kok disuruh boyongan. Nanti menunggu penetapan KPU dulu lah," ucapnya.
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.
