- istockphoto
VIVAlife - Adu argumen dan bertengkar, mulai dari masalah sepele hingga masalah besar. Anda mungkin sering menemukan pasangan yang selalu bergulat dengan hal-hal tersebut. Atau bisa jadi Anda pun juga mengalami hal yang sama. Sepertinya memang jauh dari kesan harmonis, namun mengapa banyak pasangan yang masih bertahan pada hubungan seperti ini?
Mereka yang menolak meninggalkan pasangannya, atau memilih untuk tetap berada dalam kondisi hubungan tak sehat, pastinya memiliki alasan-alasan tersendiri. Melansir Times of India, ada beberapa alasan mengapa seseorang tetap "berdiri" pada hubungan yang sudah tidak sehat ini.
Takut kesepian
Bukan hal yang menyenangkan jika harus menjalani hubungan tanpa pasangan, apalagi jika kebersamaan telah menjadi suatu kebiasaan. Hal ini tentu amat sulit untuk diatasi.
Takut kehilangan
Beberapa pasangan akan merasa bersalah jika hubungan yang telah dirajut, tidak berjalan mulus, atau dianggap gagal mempertahankan hubungan. Saat itu pula, orang tersebut merasa kalau dirinya telah kehilangan segalanya.
Hal pertama yang dapat dilakukan ketika harus keluar dari hubungan tak sehat ini adalah, jangan pernah menganggap putusnya hubungan Anda sebagai beban. Kedua, hubungan berpasangan bukanlah soal siapa menang dan siapa kalah. Akan tetapi, tentang bagaimana Anda merajut kasih dengan penuh rasa peduli, saling menghargai, dan saling percaya satu sama lain.
Takut akan tanggung jawab
Ini sering kali terjadi. Terlanjur menggantungkan diri pada pasangannya. Bukan masalah finansial, melainkan kebiasaan mereka untuk menggantungkan emosional mereka satu sama lain, kebiasaan mengurus keperluan rumah tangga secara bersama, dan mengasuh anak bersama. Pada pasangan yang sudah memiliki buah hati, tanggung jawab untuk membesarkan anak sendiri pun terasa lebih berat.
Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan
Bra yang tidak pas dapat berpengaruh pada postur dan organ internal.
