Wakil Ketua DPR Yakin Kasus Century Tuntas 2013

Priyo Budi Santoso
Sumber :
  • ANTARA/Ismar Patrizki

VIVAnews - Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso, menyambut baik keputusan paripurna DPR yang menyepakati perpanjangan masa kerja Tim Pengawas (Timwas Century) selama satu tahun kedepan. Atas keputusan itu Priyo meminta seluruh pihak yang menolak bisa legowo menerima putusan tersebut.

"Ini sudah diputuskan paripurna dan semua pihak harus legowo. Timwas ini masih diperlukan untuk memastikan proses hukum itu berjalan dan dituntaskan," kata Priyo, Rabu 12 Desember 2012.

Menurut Priyo, dengan diperpanjangnya masa kerja Timwas Century diharapkan kasus bailout Bank Century bisa selesai sampai batas waktu kerja Timwas akhir Desember 2013 nanti. "Kelihatannya ada tanda-tanda ini selesai," kata dia.

Priyo meminta kepada semua pihak, khususnya Partai Demokrat tak khawatir dengan perpanjangan masa kerja Timwas Century ini. Sebab Timwas memiliki hak-hak yang sama dengan pansus Century dan tim-tim yang dibentuk DPR lainnya.

"Tim-tim yang dibentuk itu punya kewenangan yang sama dengan tim-tim yang dibentuk oleh DPR. Kewenangannya juga melekat. Dan tidak perlu dikhawatirkan," kata dia.

Dalam sidang paripurna DPR yang membahas itu, Selasa 11 Desember, 8 dari 9 fraksi di DPR mengusulkan agar timwas Century diperpanjang hingga 2013. Hanya satu fraksi yang menolak perpanjangan masa kerja Timwas Century, yaitu Fraksi Partai Demokrat.

Achsanul Qosasi dari Fraksi Partai Demokrat mengajukan interupsi untuk menjelaskan alasan fraksinya menolak perpanjangan masa kerja Timwas. Menurutnya Demokrat tidak bermaksud menghentikan penyelidikan kasus Century, namun Demokrat merasa rapat yang dilakukan oleh Timwas Century selama ini tak efektif.

“Kami hanya ingin seluruh aktivitas lama Timwas Century dikembalikan ke Komisi III,” kata Achsanul.

Tiga Hari Diluncurkan, Mobil Ini Laku Ribuan Unit

Apalagi, ujarnya, anggota Timwas tak banyak memiliki latar belakang hukum sehingga pada setiap pemanggilan, baik KPK, Kejaksaan Agung, maupun Polri, mereka cenderung mempermasalahkan hal yang tidak esensial. (eh)

AM alias Abah saat ditangkap polisi di Mataram (Satria)

Diduga Cabuli Santriwati dan Tuduh Jin Pelakunya, Pimpinan Ponpes di Lombok Ditangkap

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lombok Barat meringkus oknum pimpinan pondok pesantren di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat terkait dugaan tindakan cabul

img_title
VIVA.co.id
7 Juni 2024