PPATK Terima Laporan Ribuan Transaksi Mencurigakan di 2012

Ketua PPATK Muhammad Yusuf
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) merilis laporan transaksi keuangan mencurigakan sepanjang 2012. Statistik laporan transaksi keuangan mencurigakan (LKTM) tahun 2012 mencapai 108.145 laporan, yang dilaporkan oleh 381 Penyedia Jasa Keuangan (PJK).

“Sampai dengan 2012, tren pelaporan ke PPATK mengalami peningkatan signifikan. Laporan yang diterima PPATK cukup banyak,” kata Kepala PPATK, M Yusuf, di Jakarta, Rabu 2 Januari 2013.

Menurut Yusuf, LKTM yang diterima PPATK sebagian besar berasal dari PJK bank, yaitu sebesar 54,5 persen. Selebihnya 45,5 persen berasal dari PJK non-bank. Adapun jumlah uang yang berhasil dianalisis sepanjang tahun 2012 sekitar Rp100 triliun pada 1.700 rekening dan 115 PJK.

Sampai November 2012, sebanyak 2.122 hasil analisis telah disampaikan kepada penyidik, baik Polri, KPK, Kejaksaan, BNN, dan Ditjen Pajak Kemenkeu. PPATK juga telah menyampaikan 18 hasil pemeriksaan kepada Kepolisian, Kejaksaan dan KPK.

Sementara untuk laporan transaksi keuangan tunai, PPATK menerima 12,2 juta laporan, dengan mayoritas diterima dari PJK bank, yaitu sebesar 99,8 persen. Sedangkan laporan pembawaan uang tunai dari dan ke luar negeri yang telah dilaporkan Ditjen Bea Cukai mencapai 8.817 laporan.

Untuk laporan transaksi dari penyedia barang dan jasa, PPATK menerima laporan sebanyak 2.473 laporan. “Laporan terbanyak berasal dari perusahaan properti sebesar 76,1 persen,” ujar Yusuf.

PPATK kini bakal segera merampungkan regulasi pembatasan membawa uang tunai dalam valuta asing dari luar negeri maksimal sebesar US$100 ribu. Jika seseorang teridikasi membawa valuta asing lebih dari US$100 ribu, maka petugas Bea Cukai berhak menggeledah.

“Berangkat dari kasus Gayus yang bisa membawa valas dalam jumlah besar dari luar negeri, maka kita buat regulasi,” kata Yusuf.

Mitsubishi Fuso Resmikan Diler 3S Baru di Morowali
VIVA Militer: Serah terima jabatan Komandan Yonif 305 Tengkorak Kostrad TNI

Akhirnya Letkol Danu Resmi Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Gantikan Raja Aibon Kogila

Serah terima baru saja dilaksanakan di lapangan Sadelor.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024