Heryawan Temui Pengawas Pemilu Sore Ini

Calon gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan
Sumber :

VIVAnews - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Jawa Barat mengagendakan pemanggilan Calon Gubernur Ahmad Heryawan pada hari ini setelah menerima pengaduan dari kubu Rieke Diah Pitaloka. Namun, Ahmad Heryawan yang masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat itu tak bisa memenuhi panggilan pada pagi ini.

"Kami minta Pak Ahmad Heryawan datang jam 16.00 WIB, sore ini," kata Ihat Subihat, Ketua Panwaslu Jawa Barat, saat di hubungi melalui telepon, Senin 7 Januari 2013.

Ihat mengatakan, sebenarnya sesuai surat pemanggilan Panwaslu pemanggilan dilakukan pukul 10.00 WIB. "Tapi tim beliau mengatakan kesiapan yang  bersangkutan baru jam 16.00 WIB, makanya diundur," katanya.

Ia memaparkan, agenda pemanggilan hari ini untuk mendengar keterangan Ahmad Heryawan dan tim kampanyenya. Ini terkait laporan tim pemenangan pasangan cagub Rike Diah Pitaloka-Teten Masduki (Paten).

Minggu lalu tim sukses pasangan Paten mengadukan Ahmad Heryawan karena mencuri start kampanye kampanye di wilayah Cirebon dengan mengajak dan menjanjikan sesuatu pada 200 kuwu (kepala desa). "Kami akan gali dan cari fakta dari yang bersangkutan. Kami sinkronkan sebelum mengambil sikap," kata Ihat.

Ketua Tim Pemenangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar, Imam Budi, membantah bila kunjungan Gubernur Jawa Barat ke Cirebon dan bertemu dengan 320 kuwu di Kabupaten Cirebon merupakan pelanggaran kampanye atau mencuri start Pilgub Jabar 2013.

"Kedatangan Gubernur sesuai tugasnya untuk memenuhi undangan para kepala desa di Cirebon. Jadi, kalau ada yang mengatakan Ahmad Heryawan mengundang para kepala desa itu salah besar," katanya di Bandung, Kamis 3 Januari 2013.

Ia mengatakan, Kang Aher, sapaan akrab Ahmad Heryawan, tidak pernah mengajak para kuwu di Cirebon untuk memilih pasangan nomor empat, sebagai calon gubernur Jawa Barat.

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

"Saya sudah konfirmasi langsung ke beliau, dan beliau mengatakan sama sekali tidak pernah mengajak kepala desa untuk memilihnya. Mungkin kalau kepala desa yang spontan memberikan dukungan sih bisa saja. Jadi bukan Kang Aher yang meminta dukungan," katanya.

Pihak Rusia keluarkan potret pelaku ISIS terorisme di Moskow

Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!

Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024