VIVAnews - Menteri Pertanian Suswono menginstruksikan Direktur Jenderal Peternakan untuk mendukung penuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus suap impor daging sapi yang menyeret Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
"Saya mendukung pengungkapan transparan, jelas, lebih cepat lebih baik, supaya clear," ujar Suswono, yang juga salah satu politisi PKS, di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis 31 Januari 2013.
Terkait kasus itu, Suswono mengatakan belum mengetahui informasi yang mendetil. Dia bahkan mengaku bingung dengan soal penambahan kuota sapi impor itu oleh kementeriannya. "Ini kan sangat sensitif, apalagi katanya kan tahun pemilu. Nanti khawatir ada aspek-aspek di luar persoalan hukum," ujarnya menambahkan.
Sebagai Menteri Pertanian, dia akan memastikan tak ada penyelewengan di kementeriannya saat ini. Suswono akan menindak tegas bawahannya jika terbukti melanggar.
Ditanya apakah kasus itu akan menurunkan kinerja Kementerian Pertanian, Suswono menjawab, "Ya tentu saja saya khawatir". Dia mengatakan, terus membangkitkan semangat agar para pegawai bekerja seperti biasa. "Saya sendiri rapat seperti biasa. Bagaimana pun sebagai Mentan harus bertanggung jawab dengan kementerian saya," ujarnya.