-
VIVAlife- Lolos dari jerat penyalahgunaan narkoba, Wanda Hamidah beberapa waktu lalu ditetapkan sebagai Duta Peduli Korban Narkoba untuk Badan Narkotika Nasional (BNN). Banyak yang mencibir atas status baru Wanda itu.
Namun, sebagai orang terpilih, Wanda tak mau ambil pusing dengan tanggapan negatif orang lain soal status barunya itu. Bagi Wanda, istilah duta, siapa pun bisa menyandangnya. Tidak perlu dilantik ataupun diangkat. Sebelum resmi ditetapkan sebagai duta, ia pun mengaku sudah sering bicara soal obat-obatan dan larangan untuk menggunakan narkoba.
"Masalah HIV/Aids juga sudah jadi bagian hidup saya sehari-hari," katanya saat ditemui di TPA Bantar Gebang, Kamis, 7 Februari 2013.
Diangkat atau tidak menjadi Duta Peduli Korban Narkoba, Wanda mantap menyatakan, akan terus melakukan kampanye untuk memerangi narkotika dan obat-obatan terlarang. Apalagi, ia juga punya kewajiban moral lain sebagai pengurus di Komnas Perlindungan Anak. Ia mengaku, selain memberantas narkoba, tugasnya juga melindungi anak-anak dari bahaya apapun, termasuk pelecehan dan kejahatan seksual narkotika.
"Jadi, diminta nggak diminta, tugas itu sudah saya jalankan. Mudah-mudahan ini pengalaman yang sangat berharga buat saya pastinya," kata Wanda lagi.
Ia pun berusaha mengambil hikmah atas peristiwa penggerebekan BNN di rumah Raffi Ahmad yang ikut membawanya ditahan selama beberapa hari. "Saya harus ambil hikmah dan harus saya sharing ke masyarakat kalau diperiksa itu nggak enak."
Sebagai duta, ia juga berjanji, di setiap kesempatan, jika bertemu dengan masyarakat, ia akan melakukan kewajibannya, mengingatkan bahaya tentang narkotika. Seperti apa bentuknya dan bagaimana efek bahayanya termasuk sanksinya. (eh)