Sumber :
- VIVAlife
VIVAlife
- Penahanan dan pemeriksaan Raffi Ahmad di Badan Narkotika Nasional (BNN) sudah memasuki pekan kedua. Hari ini, Kamis, 7 Februari 2013, presenter
Dahsyat
itu dibawa ke Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, untuk pemeriksaan terakhir kondisi fisik dan mentalnya.
Malam kemarin, berita acara pemeriksaan (BAP) sudah selesai dan ditandatangani oleh pihak BNN, pengacara, serta Raffi sendiri. Rencananya, minggu depan berkas itu akan dilimpahkan ke kejaksaan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Malam kemarin, berita acara pemeriksaan (BAP) sudah selesai dan ditandatangani oleh pihak BNN, pengacara, serta Raffi sendiri. Rencananya, minggu depan berkas itu akan dilimpahkan ke kejaksaan.
"Hari ini
assesment
lanjutan tahap dua, ini bagian dari proses terakhir. Semalam BAP sudah selesai, sudah ditandatangani. Pemeriksaan ini untuk melengkapi," ujar Rahmat Harahap, kuasa hukum Raffi, kepada
VIVAlife
saat ditemui di BNN, Kamis 7 Februari 2013.
Selama enam jam pengisi
Pesbukers
itu menjalani pemeriksaan, dan hasilnya akan segera dikaji oleh dokter dan diserahkan ke BNN untuk 2-3 hari ke depan. Itu akan menjadi lampiran tambahan untuk penyerahan BAP (P21).
Sayangnya, Rahmat sendiri tidak tahu persis tahapan pemeriksaan apa saja yang dilalui Raffi di RSKO. Yang jelas, ia diperiksa menyeluruh secara fisik dan psikis.
"Saya hanya antarkan Raffi daftar, masuk ruangan untuk psikotes, lalu saya tinggal dan tunggu di depan pintu," kata Rahmat lagi.
Pemeriksaan itu sendiri berdasarkan rujukan dari Deputi Bidang Rehabilitasi BNN, dengan alasan peralatan di RSKO yang lebih lengkap. Sedangkan enam tersangka lain yaang dinyatakan positif, direhabilitasi di Lido, Sukabumi.
Ini merupakan pemeriksaan terakhir, dan dipastikan tidak akan ada pemeriksaan kesehatan lain untuk Raffi. Ia hanya tinggal menunggu berkas dilimpahkan ke kejaksaan untuk dijadwalkan sidang.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Hari ini
