Pasokan Daging Sapi Kurang, Harga Naik Tak Wajar

Pedagang daging sapi
Sumber :
  • Antara
VIVAnews
Depok Jadi Tuan Rumah Pembukaan Pendaftaran PPK untuk Pilkada 2024
- Komite Daging Sapi Jakarta menilai kelangkaan daging sapi harus segera diatasi pemerintah. Sebab, harga daging sapi yang melonjak tinggi di pasar sudah melampaui kewajaran dan jauh dari daya beli masyarakat.

KPK Siap Dampingi Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran dari Potensi Korupsi

Ketua Komite Daging Sapi Jakarta, Sarman Simanjorang, mendesak pemerintah juga menjamin ketersediaan daging sapi dengan harga beli yang wajar bagi dunia usaha.
5 Fakta Menarik Jelang Duel Manchester United vs Sheffield United


"Bila memang dalam kenyataannya daging lokal belum mampu untuk menyuplai kebutuhan pasar, Komite Daging Sapi meminta segara dilakukannya penambahan kuota impor secara transparan," ujar Sarman dalam jumpa pers di Jakarta, Senin 18 Februari 2013.


Sarman juga meminta pemerintah melalui Kementerian Perdagangan untuk segera menetapkan harga yang menjadi patokan pasar (harga pokok penjualan/HPP).


Menurut dia, jika harga di pasar sudah melampaui HPP yang ditetapkan pemerintah, Kementerian Perdagangan memiliki otoritas penuh untuk melakukan operasi pasar dengan menambah kuota impor.


"HPP daging juga harus ditetapkan, menko sudah merespons, tapi belum ada realisasinya," kata Sarman.


Ketika harga daging sapi sudah mencapai di atas Rp70 ribu per kilogram, Sarman melanjutkan, pemerintah semestinya segera mengantisipasi dengan intervensi pasar atau menambah jumlah pasokan.


"Kami inginnya daging ini tambah pasokan. Kalau itu daging lokal, ya tunjukkan, kalau impor, ya kuotanya transparan," kata Sarman. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya