VIDEO: Proyektil Peluru Berhasil Diangkat dari Kepala Fathir

Proyektil Peluru Berhasil Diangkat dari Kepala Fathir
Sumber :
  • topik pagi-antv
VIVAnews - Setelah 17 hari bersarang di kepala Fathir Muhammad, bayi berusia satu tahun, proyektil peluru akhirnya berhasil diangkat oleh tim dokter RS Wahidin Sudirohusodo (RSWS), Makassar, Senin 18 Februari 2013.
Rayakan Idul Adha Pertama Tanpa Ayah, Via Vallen Tulis Pernyataan Haru

Operasi berjalan lancar dan hanya memakan waktu 40 menit dengan perdarahan yang relatif sangat kecil. Hanya saja tim dokter mengaku harus ekstra hati-hati karena posisi peluru di kepala bayi ini tergolong sulit.
Puan Maharani: DPR Siapkan Pansus untuk Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024

"Memang lokasi peluru berada di posisi yang susah di daerah otak kecil bagian belakang kepala dan sudah masuk otak kecil, sehingga memang ada risiko yang harus dipertimbangkan sebelum operasi," kata Direktur RSWS, Dr. Abdul Kadir.
Sean Gelael Amankan Posisi 2 di Le Mans 24 Jam Bersama Pertamax Turbo

Lihat videonya di

Usai menjalani operasi, kondisi Fathir kurang stabil. Kini, bayi kecil itu masih dirawat di ruang ICU. “Saat ini kondisi Fathir masih harus dirawat secara intensif di ICU. Kondisinya belum sadar, tapi jantung dan nadinya memperlihatkan perkembangan yang membaik,” kata ibunda Fathir, Nur Hikmah.

Tim dokter tidak mau mengungkap apa jenis maupun kaliber peluru itu sebelum diteliti pihak kepolisian. Hingga saat ini polisi belum bisa mengungkap kasus itu.

Fathir terkena peluru nyasar pada tanggal 1 Februari 2013 malam. Saat itu ia bersama kakaknya sedang bermain dalam kamar. Namun, tiba-tiba saja bagian kepala Fathir mengeluarkan darah tanpa diketahui apa penyebabnya. Fathir kemudian dilarikan ke RS Haji dan langsung di-rontgen. Barulah diketahui jika di kepala mungil ini bersarang sebuah peluru tajam. (kd)

keluarga Adly Fairuz

Presiden Jokowi Hingga Deretan Publik Figur Kurban Sapi Berbobot Fantastis, Ada yang Capai 1,3 Ton

Di tahun 2024 ini sejumlah publik figur di tanah air beramai-ramai berkurban. Tak main-main mereka memilih berkurban dengan sapi yang memiliki bobot besar. Siapa saja?

img_title
VIVA.co.id
17 Juni 2024