Profil Agus Martowardojo, Calon Tunggal Gubernur BI

Menteri Keuangan Agus Martowardojo memenuhi panggilan KPK
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean
VIVAnews -
Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajukan Menteri Keuangan, Agus Martowardojo, sebagai calon tunggal Gubernur Bank Indonesia. DPR akan segera melakukan proses uji kepatutan dan kelayakan.

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

Agus akan menggantikan Darmin Nasution yang masa jabatannya sebagai Gubernur bank sentral Indonesia akan berakhir pada Mei 2013 mendatang. Sebenarnya, ini kedua kalinya Presiden SBY mencalonkan Agus Marto sebagai calon Gubernur BI.
Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia


Pada 2008 silam, Agus Marto bersama Raden Pardede diajukan SBY sebagai calon Gubernur BI, namun ditolak oleh DPR dalam sidang paripurna. SBY lalu mengajukan Boediono sebagai calon tunggal Gubernur BI. Sekarang, SBY mengajukan kembali Agus Marto sebagai calon tunggal Gubernur BI.


Bernama lengkap Agus Dermawan Wintarto Martowardjojo lahir di Amsterdam, Belanda 24 Januari 1956. Agus menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada 1984.


Tamat dari UI, Agus juga telah menyelesaikan kursus perbankan, manajemen dan kepemimpinan di banyak institusi dalam dan luar negeri, antara lain Banking & Management Courses State University of New York, Stanford University dan Institute of Bangking & Finance, Singapura.


Dia memulai karir perbankan sebagai staf International Loan di Bank of America, cabang Jakarta. Bergabung dengan Bank Niaga pada 1986, dia menempati posisi Wakil Presiden Corporate Banking, Banking Group Head.


Pada 1995, ia diangkat menjadi Presiden Direktur PT Bank Bumiputera. Kemudian, pada 1998 menjadi Presiden Direktur PT Bank Ekspor Impor Indonesia.


Dari 1999 hingga 2002, ia menjabat sebagai Direktur Bank Mandiri dengan tanggung jawab Manajemen Risiko dan Restrukturisasi Kredit, Retail Banking dan Operations, hinggga memegang Sumber Daya Manusia.


Pada Oktober 2002, setelah sempat menjabat sebagai Penasihat Ketua BPPN (Badan Penyehatan Perbankan Indonesia), ia diangkat sebagai Presiden Direktur PT Bank Permata Tbk. (hasil merger PT Bank Bali Tbk., PT Bank Universal Tbk., PT Bank Prima Ekspres, Bank Media dan Bank Patriot).


Pada Mei 2005, ia diangkat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pada Senin lalu, 17 Mei 2010, ia kembali diangkat sebagai Dirut Mandiri untuk lima tahun berikutnya hingga 2015. Karir Agus Marto terus meroket. Pada Mei 2010, ia dilantik SBY sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani yang menjadi Managing Director Bank Dunia.


Ia terpilih sebagai Ketua Asosiasi Bankir Indonesia pada Desember 2005, dan telah menjabat sebagai Ketua Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) sejak Juni 2006. Saat ini, dia menjadi Advisor Asosiasi Perbankan Indonesia dan pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Bank Umum Nasional Swasta (Perbanas) dari tahun 2003 sampai Mei 2006. Dia juga Ketua Bankers Club Indonesia dari 2000 sampai 2003.


Pada 2006, ia terpilih sebagai Eksekutif Indonesia Terbaik oleh Asiamoney dan menerima penghargaan Leadership Achievement dari The Asia Banker. Pada 2007 ia diakui sebagai Top Banker 2007 dari Majalah Investor.


Pada November 2008, ia terpilih sebagai CEO Terbaik 2008 dari majalah Warta Ekonomi dan pada Desember 2008 terpilih sebagai Eksekutif Bankir Top oleh Majalah Investor. Pada Desember 2008, ia juga terpilih sebagai anggota Dewan Kadin Indonesia untuk periode 2008 - 2013.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya