- REUTERS/Eddie Keogh
VIVAbola - Bos Inggris, Roy Hodgson mencoba membela strikernya, Danny Welbeck, yang dianggap mencoba melakukan diving saat The Three Lions bersua Montenegro, dini hari tadi. Meski mengaku belum melihat tayangan ulangnya secara langsung namun Hogson tetap yakin Welbeck tak melakukan diving.
Pada laga yang berakhir imbang 1-1 itu, Welbeck memang sempat terjatuh di kotak penalti Montenegro setelah diganggu mantan bek Manchester City, Stefan Savic. Namun wasit Jonas Eriksson menganggap striker Manchester United itu melakukan diving dan justru menghadiahi kartu kuning.
"Saya belum melihat tayangan ulangnya tapi saya tidak yakin Welbeck ingin menjatuhkan diri dalam situasi seperti itu," kata Hodgson dilansir Soccerway. "Kami punya beberapa kesempatan di babak I ketika kami berada di belakang pertahanan tapi kami tidak mampu memaksimalkan itu," lanjut Hodgson jalannya laga.
Sebenarnya, pelatih Montenegro, Branko Brnovic, juga mengakui insiden Welbeck itu berpeluang menghadirkan penalti. Namun, Brnovic menjadikan gol Wayne Rooney saat pertandingan baru berjalan 5 menit sebagai tamengnya. Menurutnya, Rooney lebih dulu melanggar pemainnya sebelum mencetak gol keunggulan Inggris.
"Itu mungkin sebuah penalti, tapi Anda lihat Rooney sebelum mencetak gol?" tanya Brnovic.
"Saya suka strategi menyerang tapi melawan Inggris cara itu tak sepenuhnya berjalan dan mereka menunjukkan kekuatan mereka di babak pertama," lanjut pelatih Montenegro.
Dalam kesempatan itu, Brnovic juga menilai tak komplitnya skuad Montenegro menjadi alasan tuan rumah gagal mengamankan poin penuh. "Jika kami komplit dalam line up maka kami akan menuai hasil yang lebih bagus," tegas Brnovic.
Gelandang Liverpool Pensiun dari Timnas Inggris
Dia merasa kalah saing dengan pemain muda di Inggris.
