Venna Melinda: Kasus Cerai Saya Jadi Terlihat Abnormal

Vena Melinda
Sumber :
  • VIVAnews/Heryu Nandiansa
VIVAlife-
Kasus perceraian antara Venna Melinda dan Ivan Fadillah masih belum menujukkan titik terang. Hingga kini, perseteruan di antara keduanya justru semakin rumit. Saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta, Jumat 26 April 2013, Venna menganggap, ada yang 'menunggangi' kasus perceraiannya.


"Kasus ini jadi terlihat abnormal, sejak saya mulai berani bicara yang sebenarnya di depan publik. Karakter anak mulai berbeda, adanya klaim harta beda, serta gugatan yang seharusnya tak perlu dijalankan," kata mantan Puteri Indonesia kepada VIVAlife.


Sikap anak bahkan mendadak luar biasa berubah. Anaknya tak pernah lagi membalas pesan Venna. Bahkan, panggilan telepon dari politisi DPR itu diacuhkan.
Seorang Jamaah Meninggal di Peringatan 40 Hari Wafatnya Uje


Michael Douglas Bantah Oral Seks Adalah Pemicu Kankernya
Selain itu, Venna menilai bahwa seharusnya klaim harta benda tak perlu diuraikan dalam lembar rekonvensi (gugatan balasan). Termasuk, soal pengasuhan anak.

9 Menit, Waktu Ideal untuk Bermain Cinta

"Gugatan saya isinya halus, hanya ingin bercerai. Tak menyerang, apalagi bicara soal harta bersama. Ini karena semua sudah jelas tertulis pada perjanjian pra nikah," ujar wanita berusia 40 tahun ini.


Terkait hak pengasuhan anak, katanya, tak perlu dibicarakan dalam kasus perceraiannya, karena kedua anaknya sudah berusia di atas 12 tahun.


Setelah inkrah (keputusan atau hukum tetap), barulah esensi tentang anak diatur bersama.


"Saya tidak ingin membicarakan hal tersebut karena tidak ingin menodai perasaan anak-anak. Biarlah anak memilih sendiri, ingin bersama siapa hari ini, besok, dan seterusnya. Semua bisa dibicarakan bersama kok," katanya.


Oleh karena itu, wanita yang memulai karirnya lewat film Catatan Si Boy II ini mengharapkan agar kasusnya tak lagi ditunggangi oleh siapapun.


"Harusnya hal ini bisa kita tutup jalurnya, supaya tidak ada yang bisa mengusik atau ikut campur masalah privasi. "
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya