Sumber :
VIVAnews
- Kondisi anggota Satlantas Polres Tasikmalaya, Aiptu Widartono (43), yang menjadi korban penyerangan teroris di pos polisi lalu lintas di Jalan Mitra Batik, Tasikmalaya, Senin malam lalu, tak berangsur membaik.
Guna mendapat perawatan yang lebih instensif, Windartono dipindahkan dari RSUD Tasikmalaya ke RS Immanuel Bandung pada Rabu 15 Mei 2013 sekitar pukul 15.00 WIB.
"Alasan dipindah karena ada infeksi di lambung, akibat luka bacokan," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul, Kamis 16 Mei 2013.
Menurut Martinus, kini Aiptu Widiartono tengah mendapat perawatan intensif di ruang ICU Gedung Alkema RS Immanuel.
Berdasarkan pantauan di RS Immanuel, ruang ICU Gedung Alkema lantai dua dijaga oleh dua orang provos dan satu orang anggota sabhara. Mereka berjaga-jaga untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Tampak sanak saudara Aiptu Widiartono ikut, menunggu di ruangan tersebut.
Aiptu Windartono menderita enam luka bacok di bahu, dada, dan kepala. Penyerangan ini dilakukan oleh Irwan alias Salim alias Dias, terduga teroris jaringan Poso yang melempar bom rakitan ke arah pospol.
Menurut dr Amri, dokter bedah di Rumah Sakit Jasa Kartini Tasikmalaya, dari enam luka bacok yang dialami Aiptu Widartono, luka pada otot trap lengan atas kanan sangat parah. Kondisinya masih sangat lemah. Dari hasil pemeriksaan dokter ditemukan cairan bebas abnormal dan hingga kini belum diketahui dari mana asalnya.
Baca Juga :
Realme Menyapa Pengguna Lewat WhatsApp
Equestrian All Star Tour 2024 Segera Digelar, Ajang Pengembangan Atlet Berkuda Indonesia
Olahraga Equestrian atau berkuda di Indonesia semakin menunjukkan eksistensinya dengan diadakannya event bertajuk Equestrian All Star Tour yang akan berlangsung pada 1-5
VIVA.co.id
28 April 2024
Baca Juga :