Butuh Uang, Guru Les Culik Mantan Muridnya

Pelaku penculikan mantan muridnya
Sumber :
  • VIVAnews/Puspita
VIVAnews - Seorang guru les privat matematika di Semarang tega menculik mantan muridnya, dan minta tebusan sejumlah Rp50 juta.

Pelaku yang bernama Sigit Aditya Eka Rinanto juga sempat mengancam akan membunuh korban, DDS yang masih berusia 13 tahun. Adit, Selasa 21 Mei 2013 mengaku menculik karena sebelumnya ia kehilangan uang proyek pembangunan rumah makan di Wonogiri sebesar Rp50 juta.

Setelah tidak jadi guru ia beralih profesi menjadi pemborong. Namun nahas uangnya untuk membangun restoran sebanyak Rp50 juta dibawa kabur pekerja kepercayaannya.

Karena takut ketahuan oleh pemilik rumah makan, Adit merencanakan penculikan terhadap DDS yang sudah lama dikenalnya. "Terus saya SMS ajak main dan saya bawa ke tempat proyek di Wonogiri," ujarnya.

Di Festival Kuliner Ini, Bisa Icip 20 Jenis Soto Berbeda
Ia pun menghubungi orang tua korban melalui SMS dan meminta uang tebusan sebesar Rp50 juta. Dalam SMS tersebut juga berjanji akan mengangsur uang itu sebesar Rp5 juta per bulan.

Kronologi Bos Tembaga di Boyolali Tewas Dibunuh
"Saya bilang anaknya akan  baik-baik saja kalau dengan uang Rp 50 juta tanpa lapor polisi. Lalu ditawar Rp 40 juta. Saya langsung setuju," ujar Adit.

Roberto Mancini Kagumi 4 Pemain Timnas Indonesia U-23, Termasuk yang Dicap Egois oleh Netizen
Kemudian ia memberikan sejumlah lokasi di Semarang untuk bertransaksi. Namun belum sempat melakukan transaksi, ia dibekuk kepolisian di warnet di daerah Tembalang Semarang.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Elan Subilan mengatakan pelaku penculikan tersebut akan dijerat dengan Undang-undang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. (umi)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya