Sumber :
- Beno Junianto
VIVAlife-
Acara tahlilan Ustad Jeffry Al Buchori akan digelar malam nanti, Selasa 4 Juni 2013. Meski acara baru digelar selepas ibadah salat Isya, namun para jamaah dan penggemar Uje--sapaan akrab Ustad Jeffry--sudah banyak berdatangan dari luar daerah Jakarta.
Lina dan Wulan adalah jamaah yang rela datang ke kediaman Uje di kawasan Rempoa, Tangerang Selatan, khusus untuk membantu keluarga Uje mempersiapkan acara tahlilan mengenang 40 hari wafatnya Uje.
Lina mengaku datang dari Surabaya. Ia tidak pernah bertemu dengan sosok Uje sebelumnya. Namun, dirinya kagum dengan isi ceramah yang kerap dibawakan Uje semasa hidupnya. Ia salah satu penggemar Uje yang berniat menjadi sukarelawan untuk membantu mempersiapkan acara tahlilan Uje.
"Saya datang dari Surabaya, cari-cari alamat Uje. Alhamdulillah ketemu," katanya saat ditemui di kediaman Uje di Rempoa,Tangerang.
Lina tergerak hatinya untuk datang menemui keluarga Uje dan mempersiapkan acara tahlilan secara sukarela. Beruntung, ia pun diterima keluarga Uje dengan baik.
Tak hanya Lina, Wulan yang datang dari Garut, Jawa Barat juga dengan sukarela membantu mempersiapkan segala keperluan tahlil 40 Hari Uje. Awalnya, ia mengaku tidak disetujui keluarga. Namun, karena niat baiknya, keluarga akhirnya merestui.
"Saya dulu pernah punya keinginan, kalau saya menikah nanti, ingin Uje yang memberi tausiyah di pernikahan. Tapi beliau meninggal, jadi saya harus datang membantu mempersiapkan acara hari ini," katanya.
Selain Lina dan Wulan, akan ada ribuan orang lainnya yang datang berbondong-bondong membacakan doa untuk Uje malam nanti.
Bukan hanya dari luar kota Jakarta, bahkan diprediksi akan ada pula jamaah pengikut Uje yang akan datang dari luar negeri.
"Masyarakat sekitar sangat mendukung acara ini, baik di Jakarta, luar Jakarta seperti Tasikmalaya, Padang, Sumedang, dan masih banyak lagi. Ada pula tamu yang datang langsung dari Singapura," lanjut Ustad Muhammad Kardi, kerabat Uje menambahkan.
Anda juga bisa menyaksikan secara langsung bagaimana kerabat terdekat Uje mengenang masa-masa indahnya bersama sang ustad di acara Ngobrol Asik di ANTV pukul 10.30 WIB. Atau, melalui live streaming di Portal VIVA.co.id dengan (asp)
![Rosdiana, wali murid korban meninggal kecelakaan SMK Lingga Kencana]()
![img_title]()
"Saya datang dari Surabaya, cari-cari alamat Uje. Alhamdulillah ketemu," katanya saat ditemui di kediaman Uje di Rempoa,Tangerang.
Lina tergerak hatinya untuk datang menemui keluarga Uje dan mempersiapkan acara tahlilan secara sukarela. Beruntung, ia pun diterima keluarga Uje dengan baik.
Tak hanya Lina, Wulan yang datang dari Garut, Jawa Barat juga dengan sukarela membantu mempersiapkan segala keperluan tahlil 40 Hari Uje. Awalnya, ia mengaku tidak disetujui keluarga. Namun, karena niat baiknya, keluarga akhirnya merestui.
"Saya dulu pernah punya keinginan, kalau saya menikah nanti, ingin Uje yang memberi tausiyah di pernikahan. Tapi beliau meninggal, jadi saya harus datang membantu mempersiapkan acara hari ini," katanya.
Selain Lina dan Wulan, akan ada ribuan orang lainnya yang datang berbondong-bondong membacakan doa untuk Uje malam nanti.
Bukan hanya dari luar kota Jakarta, bahkan diprediksi akan ada pula jamaah pengikut Uje yang akan datang dari luar negeri.
"Masyarakat sekitar sangat mendukung acara ini, baik di Jakarta, luar Jakarta seperti Tasikmalaya, Padang, Sumedang, dan masih banyak lagi. Ada pula tamu yang datang langsung dari Singapura," lanjut Ustad Muhammad Kardi, kerabat Uje menambahkan.
Anda juga bisa menyaksikan secara langsung bagaimana kerabat terdekat Uje mengenang masa-masa indahnya bersama sang ustad di acara Ngobrol Asik di ANTV pukul 10.30 WIB. Atau, melalui live streaming di Portal VIVA.co.id dengan (asp)
Wali Murid Ngaku Bayar Rp800 Ribu untuk Perpisahan Siswa SMK Lingga Kencana
Biaya perpisahan yang digelar SMK Lingga Kencana dikenakan sebesar Rp800 ribu per murid. Uang itu digunakan untuk sewa penginapan dan bus. Rosdiana, orang tua Mahesya Put
VIVA.co.id
14 Mei 2024
Baca Juga :
