5 Tips Mudik Aman dan Sehat

Ilustrasi/Jalur mudik kawasan Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung
Sumber :
  • Antara/ Fahrul Jayadiputra
VIVAlife - Kegiatan mudik turut menjadi tradisi tahunan setiap kali menjelang hari raya. Meski identik dengan kemacetan panjang dan rasa lelah, tetap saja perjalanan ini ditempuh demi dapat berkumpul dengan keluarga. 

Agar perjalanan mudik berjalan lancar, fisik juga perlu disiapkan. Lakukan olahraga untuk melatih tubuh lebih bugar dan tidak cepat lelah. Selain itu, praktisi kesehatan dan spesialis penyakit dalam, dr. Ari fahrial Syam dari RSCM- FKUI juga menyarankan Anda untuk membekali tubuh dengan vitamin guna meningkatkan imunitas.

Hal ini untuk menghindari penyakit-penyakit langganan seperti flu, batuk, pilek, dan sakit tenggorokan yang disebabkan oleh virus dan bakteri selama perjalanan. 

Selain persiapan tersebut, untuk meminimalkan kelelahan saat mudik, perhatikan beberapa hal berikut:

Pembunuh Sadis Ibu dan Anak di Palembang Ditangkap, Ini Tampangnya
Istirahat cukup

Kia Bakal Luncurkan Mobil Listrik Harga Terjangkau Tahun InI
Bagi Anda yang membawa kendaraan sendiri, persiapkan fisik dengan istirahat cukup. Bukan hanya itu, mengingat waktu sampai ke tempat tujuan tak dapat di prediksi, sebaiknya ada beberapa anggota keluarga yang siap membawa kendaraan secara bergantian.

Florida School Removes 300 Books Containing LGBTQ
Manfaatkan tempat istirahat

Manfaatkan tempat istirahat untuk sekadar melonggarkan otot-otot yang tegang. Anda juga dapat melakukan olahraga kecil gerakan relaksasi, terutama di bagian kaki, tangan, dan leher. Bila tempat peristirahatan menyediakan toilet, jangan menunda buang air untuk menghindari infeksi saluran kemih.

Bekal makanan
 
Usahakan tidak membeli makanan dan minuman di pinggir jalan yang terkontaminasi debu dan kotoran. Para pemudik dianjurkan untuk membekali diri dengan membawa makanan kering. " Akan tetapi, kalau tetap ingin membawa bekal makanan basah (nasi dan lauk-pauk), sebaiknya tak dikonsumsi kurang dari 6-8 jam setelah pembuatan," kata dr. Ari. 

Sediakan obat

Jangan lupa membawa obat-obatan sederhana, seperti obat anti diare, sakit kepala, anti alergi, obat mag, dan anti mual dan muntah khususnya untuk mencegah mabuk perjalanan.

Bagi penderita penyakit tertentu, seperti hipertensi, diabetes, asma, kolesterol tinggi, dan asam urat sertakan juga obat-obatan yang rutin dikonsumsi. 

Waktu mudik

Bagi para pemudik yang tetap ingin menjalankan ibadah puasa, diusahakan agar perjalanan dilakukan usai berbuka atau malam hari. Selain suhu udara yang lebih dingin, jalur perjalanan juga terasa lebih lengang. 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya