Sumber :
- jazzwisemagazine.com
VIVAnews
- Musisi Jazz fussion dan keyboard virtuoso dunia, George Duke, dikabarkan meninggal dunia pada 5 Agustus 2013, di usia 67 tahun. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab kematiannya.
Seperti diberitakan jazzwisemagazine.com, Selasa 6 Agustus 2013, selama setahun belakangan Duke mengalami masa sulit setelah istrinya, Corine, meninggal. Duke juga baru saja meluncurkan album terbarunya Dreamweaver, yang didedikasikan untuk mengenang istrinya.
Baca Juga :
Terpopuler: Gempa Garut, Dewas Bongkar Perilaku Wakil Ketua KPK, Keluarga Polisi ke Jakarta
Sedangkan musisi terkenal lainnya, Paul Jackson, basis Headhunters, turut mengungkapkan kesedihannya. Ia mengatakan kehilangan seorang teman, sekaligus musisi terbaik dunia.
"Sangat sulit melupakan Duke, kami sudah berteman selama 40 tahun. Tolong doakan dia untuk mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan," kata Jackson.
Duke sudah malang melintang di musik jazz, funk, dan fusi sejak tahun 1960. Dia juga kerap kali bekerja sama dengan musisi terkenal seperti Sonny Rollins dan Dexter Gordon.
Baru-baru ini Duke juga telah kembali bekerja di studio musiknya untuk menelurkan karya-karya baru. Sampai sebelum kematiannya, Duke masih sangat populer di berbagai festival jazz di seluruh dunia. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Sangat sulit melupakan Duke, kami sudah berteman selama 40 tahun. Tolong doakan dia untuk mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan," kata Jackson.