VIVAnews - Jumlah bank di Indonesia pada 2008 ini kian berkurang. Dalam setahun ini setidaknya ada enam bank atau lebih yang akan melakukan merger atau akuisisi.
"Yang sudah pasti kan ada Lippo Bank dan Bank Niaga. Disusul kemudian Rabobank dan dua bank lainnya," jelas Deputi Gubernur BI Muliaman Hadad di sela-sela edukasi finansial di Laguna Resort, Nusa Dua Bali, Selasa 21 Oktober 2008.
Dengan begitu jumlah bank di Indonesia akan berkurang. Data perbankan di BI pada Agustus 2008 menyebutkan jumlahnya tinggal 125 bank, menciut dari posisi Juli 2008 yang masih tercatat 127 bank. "Jumlahnya sekarang sudah berkurang, tapi nggak ada yang bangkrut loh," tegas Muliaman.
Salah satu bank yang sedang dalam tahap akuisisi adalah Bank Ekonomi. Bank ini diakuisisi oleh The Hongkong and Shanghai Banking Corp. Ltd. HSBC akan mengakuisisi 88,89 persen saham Bank Ekonomi senilai US$ 607,5 juta atau sekitar Rp 5,9 triliun.
Edukasi Finansial
Pada kesempatan itu, Muliaman juga menyampaikan soal edukasi finansial yang dilakukan BI untuk masyarakat Indonesia, mulai dari tingkat desa hingga ke perkotaan.
Sedikitnya sudah lebih dari 100 leaflet yang dibagikan. Isi leaflet mengarahkan penggunaan kartu kredit dengan bijaksana karena sampai saat ini belum mengerti penggunaan kartu kredit yang sebenarnya.
"Mereka berpikir gampang, cuma gesek saja, tanpa dilihat bagaimana pembayaran dibelakang nanti," kata Muliaman. Karenanya BI memberikan edukasi finansial, termasuk bagaimana pihak bank menghitung bunga.
Dari sampel di wilayah Sumatera dan Jawa, masyarakat diperkotaan cebderung tidak pernah peduli karena mereka tidak pernah berhubungan dengan pihak bank, seperti belum pernah pinjam uang ke bank dan sebagainya, dan tidak mau tahu dengan urusan bank.
"Kalau akses ini dibuka maka semakin banyak masrakat yang memanfaatkan layanan perbankan, seperti KPR, kredit dan pengajuan yang berkaitan dengan bank," katanya.
Laporan: Wima Saraswati/Bali
Bakal Nikahi Wiwiet Tatung, Anwar Fuady Ungkap Jatuh Cinta di Usia Senja Beda Rasanya
Dalam kesempatan itu, Anwar Fuady juga mengungkap bahwa dirinya dengan Wiwiet memiliki harapan untuk menjalin pernikahan sampai maut memisahkan.
