Sumber :
- softpedia.com
VIVAnews
- Paul Karason (62 tahun) yang dikenal sebagai 'manusia biru' dalam bentuk nyata, atau dalam film disebut sebagai 'Papa Smurf', akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya awal pekan ini di sebuah rumah sakit di Washington, Amerika Serikat.
Dilansir
Softpedia
, Rabu 2 Oktober 2013, berdasarkan informasi dari masyarakat menyebutkan meninggalnya Karason akibat menderita pneumonia dan serangan jantung.
Kulit Karason yang berwarna biru itu disebabkan oleh kondisi medis langka yang dikenal sebagai Argyria, atau keracunan perak.
Berdasarkan wawancara
ABC News
kepada Karason pada 2008 lalu, perubahan warna kulit Karason menjadi warna biru itu terjadi sekitar 10 tahun lalu. Saat itu Karason tertarik mengkonsumsi koloid perak untuk menjaga kesehatan dan peremajaan kulit.
Lalu, setiap hari Karason mengkonsumsi koloid perak yang dilarutkan dalam minumam sebanyak 10 ons setiap hari. Dan terbukti koloid perak itu berhasil menghilangkan penyakit asam refluks dan arthritis yang ada di dalam tubuhnya.
"Setelah mengkonsumsi koloid perak selama berminggu-minggu, masalah asam refluks dan arthritis telah hilang seluruhnya di tubuh saya," kata Karason.
Baca Juga :
Momen Jokowi Kenalin Menteri Tito, Pratikno, Erick Thohir Hingga Basuki Saat Bagikan Beras
? Setelah itu saya baru sadar kalau kulit di wajahnya mulai berubah dari putih menjadi warna biru," ujar Karason.
Meskipun Karason sudah menghentikan mengkonsumsi koloid perak, tapi tetap saja warna kulitnya masih berwarna biru sampai dia meninggal dunia.
Tak lama setelah Karason menderita Argyria akibat banyak mengkonsumsi koloid perak, Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat, mulai melarang penggunaan koloid perak dalam obat-obatan. (eh)
Halaman Selanjutnya
? Setelah itu saya baru sadar kalau kulit di wajahnya mulai berubah dari putih menjadi warna biru," ujar Karason.