Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Perbankan BUMN kini tengah di kejutkan dengan adanya isu Diebold Inc, perusahaan penyedia automated teller machines (ATM) terbesar di Amerika Serikat (AS) yang terbukti melakukan suap pejabat bank di China dan Indonesia. Dari kasus itu ada pejabat dari tiga bank BUMN yang dikabarkan ikut terlibat.
Dalam dokumen Securities and Exchange Commission (SEC) di jelaskan, Diebold menjual ATM dan produknya kepada bank BUMN di Indonesia. Dari tahun 2005 sampai 2010, melalui anak usahanya Diebold Indonesia, Diebold memberikan fasilitas perjalanan dan hiburan untuk pejabat dari bank BUMN.
Sofyan sendiri mengaku baru mengetahui berita ini, pagi tadi. Untuk itu pihaknya tengah menyiapkan berbagai langkah untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut. Ia pun tidak keberatan jika karyawannya di mintai keterangan.
"Mudah-mudahan tidak ada (keterkaitan BRI dengan Diebold)
sepengetahuan kami sampai hari ini tidak ada karena kami sudah tidak pakai ATM Diebold lagi semenjak 2007, 6 tahun lalu," tegasnya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Mudah-mudahan tidak ada (keterkaitan BRI dengan Diebold)