Sumber :
- ANTARA/Rumgapres-Anung
VIVAnews -
Gunung Merapi meletus Senin pagi, 18 November 2013 sehingga memunculkan asap tebal dan abu tebal. Beberapa daerah terkena dampak letusan ini berupa hujan abu.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, angin tengah berhembus ke timur dan tenggara. Artinya, abu dan pasir itu akan turun cukup tebal di sekitar Boyolali. "Hujan abu hingga Kartosuro dan barat Kota Solo," jelas Sutopo dalam keterangan pers.
Baca Juga :
4 Moscow Terrorists Under the Influence of Drugs
Di Klaten, kondisi masyarakat di wilayah Merapi (KRB 3) desa Balerante, Sidorejo, Tegalmulyo, Tlogowatu, Kec Kemalang, Kabupaten Klaten kondusif dan masyarakat sudah kembali ke rumah masing-masing. Di Kecamatan Selo, Boyolali warga berkumpul di titik pengungsian. "Kondisi telah normal kembali," jelas Sutopo. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya