Subsidi BBM Bisa Sisa Rp 24,6 Triliun

VIVAnews - Panitia Khusus Hak Angket Bahan Bakar Minyak atau Pansus BBM DPR menyatakan, jika harga rata-rata minyak Indonesia (Indonesia Crude Prices/ICP) mencapai US$ 105 per barel, maka kelebihan subsidi BBM mencapai Rp 24,6 triliun.

Anggota Pansus BBM dari fraksi Partai Amanat Nasional Tjatur Sapto Edi mengatakan, hitungan tersebut berdasarkan total subsidi energi dalam APBN-P 2008 Rp 187 triliun, bantalan subsidi Rp 18,3 triliun, dan ruang gerak subsidi Rp 205,3 triliun.

Dia mengatakan, jika harga ICP US$ 105 per barel subsidi yang dibutuhkan hanya Rp 190,5 triliun. "Jika ICP US$ 108 maka kelebihan subsidi Rp 14,8 triliun," Jelas Tjatur.

Untuk informasi, ICP Januari hingga 15 Oktober 2008 berada pada US$ 108,6 per barel. Sedangkan rata-rata ICP pada 1-15 Oktober US$ 80 per barel.

Rupiah Menguat Pagi Ini Terdorong Optimisme Ekonomi RI Bakal Tumbuh di Atas 5 Persen
Jemaah calon haji naik pesawat untuk berangkat ke Tanah Suci di Arab Saudi (Foto ilustrasi)

Kuota Haji Kabupaten Tangerang Bertambah, 20 Persen Lansia

Kuota haji Kabupaten Tangerang meningkat 15 persen.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024