Jelang Piala Dunia 2014

Akses Transportasi Sulit Dibangun di Arena Pantanal

Salah satu stadion yang dikerjakan untuk Piala Dunia 2014
Sumber :
  • FIFA.com

VIVAbola - Proses pengerjaan salah satu gelanggang (venue) Piala Dunia 2014, Stadion Arena Pantanal yang terletak di kota Cuiaba, memasuki tahap akhir. Sarana penunjang stadion kini menjadi fokus utama kontraktor stadion.

Viral Video Transformasi Makeup Pengantin Jadi Sorotan Netizen

Pengerjaan fisik dan renovasi stadion telah mencapai 90 persen. Kemungkinan besar, Arena Pantanal sudah bisa digunakan pertengahan Februari tahun depan. Pemasangan kursi menjadi pekerjaan terakhir proses pengerjaan stadion.

Dibutuhkan dana US$ 210 (Rp 2,5 triliun) untuk merevitalisasi stadion yang bernama asli Estadio Governador Jose Fragelli. Rencananya, Arena Pantanal akan berkapasitas 45.300 kursi.

Rintangan terbesar saat ini membangun akses transportasi untuk mencapai Cuiaba dari bandara setempat. Dilaporan Reuters, tidak mudah membangun sarana transportasi seperti kereta di atas tanah bekas rawa-rawa.

Lolos Jadi Anggota DPR, Denny Cagur Ungkap Kenangan Haru dengan Almarhumah Ibu

Beberapa Pilihan

Menurut Maurico Guimare Souza selaku pengawas proyek pembangunan Piala Dunia di negara bagian Mato Grasso, pihaknya memiliki beberapa opsi jika pengerjaan trem tidak mencapai batas waktu yang telah ditentukan.

"Membangun Trem tantangan terbesar. Karena itu kami memiliki rencana B dan C, termasuk membangun jalur dan menyediakan bus bila diperlukan," kata Souza sebagaimana dikutip dari Sport Illustrated.

Dalam perhelatan Piala Dunia tahun depan, Arena Pantanal akan menggelar 4 partai babak penyisihan grup di antaranya: Chile vs Australia (grup B), Jepang vs Kolombia (grup C), Nigeria vs Bosnia (grup F), Rusia vs Korea Selatan (grup H)

Bule Jerman Serang Penjaga Vila di Bali Usai Ditagih Nunggak Sewa 4 Bulan

(ren)

Anies hadiri acara penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden Terpilih di KPU.

Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak

Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024