VIVAnews - Pemerintah akan kembali melakukan operasi pasar bersama beberapa perusahaan yang memproduksi MinyaKita. Operasi pasar ini akan mendistribusikan 400 ribu liter minyak.
Deputi Menko Bidang Pertanian dan Kelautan Bayu Krisnamurthi di Jakarta, Senin 6 April 2009 mengatakan operasi pasar akan dilakukan di beberapa wilayah di Indonesia. Wilayah yang dijangkau antara lain kawasan Indonesia Timur. Di antaranya Kota Jayapura, Sorong, Kupang, Sulawesi, Kendari, dan Palu.
Operasi pasar ini dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk memempengaruhi harga minyak goreng curah yang kini terus naik. Pasalnya akibat kenaikan harga CPO di tingkat Internasional, harga minyak di dalam negeri ikut terpengaruh.
"Di wilayah itu, MinyaKita akan dijual dengan harga Rp 6.000," katanya di Lingkungan Kantor Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian, Senin 6 April 2009. Diharapkan, harga di wilayah tersebut bisa turun. Pelaksanaan operasi ini, kata Bayu, akan dilakukan sekitar April ini.
"Operasi pasar ini adalah penjualan langsung produk minyak bersubsidi pemerintah ke masyarakat," katanya. Bagi perusahaan yang memproduksi MinyaKita, operasi pasar menjadi kegiatan CSR (company social responsibility).
Jumlah 400 ribu liter, kata Bayu, adalah jumlah sisa dari target penjualan MinyaKita sebanyak 1 juta liter. "Bulan lalu sudah terjual sekitar 600 ribu liter," katanya.
Apresiasi kepada Tim Thomas Cup dan Uber Cup Indonesia yang Pantang Menyerah
Tim Thomas Cup dan Uber Cup Indonesia menunjukkan semangat pantang menyerah saat tampil di pertandingan final menghadapi tuan rumah China, Minggu 5 Mei 2024.
