Ini Pendekatan Baru Tangkal Serangan Virus HIV

Virus HIV tengah menempel pada sel
Sumber :
  • io9
VIVAnews -
Selama ini diketahui bahwa alasan meninggalnya orang-orang yang terinfeksi virus HIV adalah karena sel-sel darah putihnya mati, dan tidak mampu melawan infeksi.


Tapi, baru-baru ini anggapan itu dibantah. Sejumlah peneliti dari University of California, Amerika Serikat, menemukan bahwa kematian sel darah putih itu disebabkan penghancuran diri sel akibat peradangan, seperti dilansir
Live Science,
Senin, 23 Dsember 2013.

Diprioritaskan Gerindra jadi Cagub, Bobby Nasution Ingin Wakilnya Seperti Ini

"Sel darah putih itu membunuh dirinya sendiri. Bukan disebabkan oleh virus HIV," kata Dr Warner Greenem, peneliti dari University of California, San Francisco, AS.
Jadi Polisi Gadungan dengan Modus Razia Indekos, Seorang Pria di Parepare Ditangkap


Paman Bobby Nasution Ambil Formulir Bakal Cawalkot Medan ke PDIP? Benny Beri Penjelasan
Temuan baru ini membuka pendekatan terapi baru dalam pengobatan pasien AIDS yang terjebak pada bagaimana respons kekebalan tubuh terhadap virus HIV. Bukan pada pembunuhan virus HIV.

Penelitian terbaru ini mengatakan, kematian sel darah putih disebabkan respons kekebalan tubuh manusia yang kalah dari serangan virus HIV.


Singkat cerita, virus HIV yang berhasil memasuki sel darah putih akan membelah diri menjadi banyak virus, sehingga sel darah putih tidak mampu menangkal virus yang terus-menerus berkembang biak. Dan, pada akhirnya sel darah putih itu mati dengan sendirinya akibat peradangan.


Sekarang ini, peneliti fokus menguji coba obat untuk mencegah sel darah putih dari peradangan. Dengan begitu diharapkan pengidapnya mampu bertahan dan menangkal serangan dari virus HIV.


"Temuan dari obat anti peradangan pada sel darah putih sangat penting. Sebab, peradangan pada sel darah putih adalah penyebab utama tidak terkendalinya virus HIV di dalam tubuh manusia," kata Greenem. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya