Jelang Laporan Data Ketenagakerjaan, Saham Wall Street Sebagian Naik
Jumat, 10 Januari 2014 - 06:56 WIB
Sumber :
- REUTERS/Brendan McDermid
VIVAnews
- Sebagian saham di Wall Street menguat pada penutupan perdagangan Kamis di Bursa Efek New York, Amerika Serikat. Investor hendak menempatkan taruhan besar pada menjelang laporan data ketenagakerjaan AS dirilis hari Jumat. Karena investor mencermati pendapatan perusahaan dan menduga pengetatan stimulus Federal Reserve dipercepat.
Seperti diberitakan
CNBC,
Jumat 10 Januari 2014, indeks Dow Jones Industrial Average berakhir turun 17,98 poin (0,1 persen) ke level 16.444,76 pada perdagangan Kamis.
Sementara indeks S&P 500 bergerak sedikit, naik kurang dari 1 poin dan ditutup pada level 1.838,13. Saham telekomunikasi dan energi memimpin pelambatan, sedangkan saham perawatan kesehatan dan utilitas memberikan performa terbaik di antara 10 sektor lain.
Adapun indeks Nasdaq tetap berada di zona merah dengan kehilangan 9,42 poin (0,2 persen) ke level 4.159,19.
Hampir 699 juta saham yang diperdagangkan pada Bursa Efek New York. Volume komposit lebih dari 3,6 miliar saham.
"Pasar masih sedikit khawatir. Tapi akhirnya akan ada pergeseran fokus dari pengetatan, pengetatan, pengetatan menjadi pendapatan," ujar Chris Gaffney, analis dari EverBank.
Baca Juga :
Cadangan Devisa RI Maret Turun Jadi US$136,2 Miliar Buat Bayar Utang dan Stabilisasi Rupiah
BPJS Kesehatan Ingatkan Masyarakat Bayar Iuran JKN Tepat Waktu
BPJS Kesehatan mengajak seluruh peserta JKN, khususnya peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri rutin membayar iuran kepesertaan JKN tepat waktu.
VIVA.co.id
8 Mei 2024
Baca Juga :