Biaya Saksi Pemilu Ditanggung Negara, Golkar Merasa Terbantu

Jumat, 24 Januari 2014 - 00:06 WIB

Oleh :

Amal Nur Ngazis,

Pidato Awal Tahun Ketum Golkar

Sumber :

VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews

- Bendahara Umum Partai Golkar, Setya Novanto, menyatakan partainya cukup terbantu apabila biaya saksi pemilu menjadi tanggungan negara.

Menurut Setya, dalam penyelenggaraan pemilu, setiap partai jelas akan mengeluarkan dana yang tak sedikit.

"Jadi itu akan sangat menolong. Buat partai, ini akan sangat bisa berkontribusi besar. Karena dana untuk partai saja kan sudah sangat berat," ujar Setya usai Rakornas Badan Koorninasi Pemenangan Pemilu di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis 23 Januari 2014.

Setya menambahkan, tidak perlu ada kekhawitran terjadi intervensi dengan skema saksi dibiayai negara. Karena, saat ini zaman sudah berubah, bukan lagi era mengintervensi.

"Tidak ada kekhawatiran itu. Semua partai kan juga menginginkan agar pemilu terlaksana dengan sebaik-baiknya. Dari dulu intervensi kan tidak perlu dan memang tidak boleh," paparnya.

Dana untuk pembiayaan saksi ini, menurut Setya, diharapkan dapat tersalurkan dengan mekanisme yang jelas dan sebaik-baiknya.

"Apa pun keputusan nanti oleh pemerintah, kami akan hormati. Tapi yang jelas, Partai Golkar ingin semuanya secara prosedur diselesaikan secara baik-baik, tanpa ada masalah," kata Setya. (eh)

Baca Juga :

Halaman Selanjutnya

Dana untuk pembiayaan saksi ini, menurut Setya, diharapkan dapat tersalurkan dengan mekanisme yang jelas dan sebaik-baiknya.