Sumber :
- VIVAnews/Beno Junianto
VIVAnews -
Duka atas meninggalnya musisi senior, Kasmuri alias Murry, tidak hanya dirasakan oleh pihak keluarga. Orang nomor satu di Ibu Kota Jakarta, Joko Widodo, juga merasa kehilangan sosok penggebuk drum band legendaris, Koes Plus.
Sebagai ungkapan duka, Gubernur Jokowi turut hadir mengantarkan Murry ke tempat peristirahatan terakhirnya di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Hakim Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Kode Etik Meski Punya Jabatan di Asosiasi Pengajar HTN
Sebagai ungkapan duka, Gubernur Jokowi turut hadir mengantarkan Murry ke tempat peristirahatan terakhirnya di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur.
Dengan kemeja putih dan senyum khasnya, Jokowi disambut keluarga Murry. Dia mengucapkan belasungkawa pada keluarga. Jokowi juga sempat melakukan tabur bunga dan memanjatkan doa di pusara Murry.
"Yang pertama turut bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan," tutur Jokowi.
Jokowi mengenal sosok Murry sebagai seorang musisi yang berdedikasi tinggi terhadap profesi yang digelutinya.
"Beberapa kali, tidak hanya sekali, dua kali, tiga kali, tapi lima kali diundang ke Solo. Yang saya sangat ingat sekali meskipun almarhum Mas Murry sakit, masih mau datang,"
Saat ditanya tentang pengalaman berkesan tentang sosok Murry, Jokowi tidak dapat menyebutkannya secara spesifik. Baginya, semua hal tentang Murry sangat luar biasa.
"Saya kira semuanya ya. Semua tahu yang jago gebuknya, drumernya bagus, ya Mas Murry. Sekali lagi memang beliau adalah salah satu legenda kita," ujar Jokowi. [Baca juga: ]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dengan kemeja putih dan senyum khasnya, Jokowi disambut keluarga Murry. Dia mengucapkan belasungkawa pada keluarga. Jokowi juga sempat melakukan tabur bunga dan memanjatkan doa di pusara Murry.
