VIVAnews - Berbeda dengan Rieke Dyah Pitaloka, Mandra, atau Nurul Arifin yang sudah dipastikan mendapatkan kursi di DPR. Artis Gusti Randa dan Adrian Maulana yang perolehan suaranya tak mencukupi nampaknya sulit melaju ke Senayan.
Berdasarkan penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar, perolehan suara tiga caleg yang berprofesi sebagai artis justru anjlok tersaingin calon lain. Gusti Randa dan Adrian Maulana.
Perolehan suara dua artis tersebut justru tertinggal dari caleg lain yang satu partai dengan mereka. Gusti Randa, calon legislator nomor urut 3 yang diusung Partai Hanura baru meraub 185 suara dari 2.506 suara yang diraih Hanura di Daerah Pemilihan Sumbar II. Jhon Enardi, caleg Hanura lainnya, justru mampu mendapatkan 1.109 suara.
Hal serupa juga dialami caleg nomor urut 3 dari Partai Amanat Nasional Adrian Maulana. Pemeran utama film Issue yang beradu peran dengan Tamara Blezensky ini kalah bersaing dengan caleg PAN lainnya. Dari 7.428 suara yang diraih PAN di Dapil Sumbar II, Adrian baru mengumpulkan 1.278 suara.
Sedangkan Riza Ganti Sarun, caleg PAN DPR RI yang bertarung di Sumbar II justru mendapat 2.241 suara. Ekos Albar, caleg PAN lainnya juga mendapatkan suara lebih baik dari Adrian Maulana dengan perolehan 1.757 suara.
"Hanya Leily Sagita yang dapatkan suara terbaik dari perolehan suara partainya," ujar Husni. Pemeran antagonis di sejumlah sinetron yang ditayangkan televisi ini, baru meraup 142 suara dari 349 suara yang didapatkan Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI) di Dapil Sumbar II.
"Artis atau tidak, perolehan suaranya sama saja," ujar Husni. Dengan perolehan suara yang diperoleh tiga artis tersebut yang bertarung di Dapil Sumbar II untuk DPR RI, menyulitkan langkah mereka menembus Senayan.
Husni enggan mengomentari kemungkinan artis tersebut mendapatkan kursi DPR RI karena penghitungan suara masih berlanjut.
Laporan: Eri Naldi | Padang
VIVA.co.id
7 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Apple tengah merencanakan peluncuran iPhone dan MacBook layar lipat, dengan produksi massal diperkirakan dimulai pada akhir 2025 hingga 2027. Kabar ini didukung oleh anal
Pelatih Persebaya, Paul Munster menyoroti dua hal ini usai Persebaya gagal melaju ke Championship Series Liga 1 2023/24. Apa saja dua hal yang disoroti Munster?
Shayne Pattynama Main, KAS Eupen Terdegradasi dari Kasta Tertinggi Liga Belgia
Gorontalo
27 menit lalu
KAS Eupen, klub tempat Shayne Pattynama bermain saat ini harus terdegradasi ke keasta kedua Liga Belgia. Pada laga ini Shayne Pattynama tampil selama 77 menit.
Android TV dan Android Stick TV adalah dua jenis perangkat yang berbeda yang berjalan dengan sistem operasi Android, tetapi memiliki perbedaan dalam hal bentuk,fungsional
Selengkapnya
Isu Terkini