Sumber :
- Antara/ Kristian Ali
VIVAnews
- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, meresmikan sebelas stasiun baru di Divisi Regional III Sumatera Selatan PT Kereta Api Indonesia (KAI), Palembang, Senin 9 Juni 2014.
Terdiri dari lima stasiun di wilayah Provinsi Lampung yaitu, Stasiun Sukamenanti, Stasiun Gedung Ratu, Stasiun Candi Mas, Stasiun Tanjung Rajo, dan Stasiun Way Pisang. Serta enam Stasiun di wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Stasiun Sungai Tuha, Stasiun Lubuk Batang, Stasiun Kepayang, Stasiun Sukamerindu, Stasiun Talang Padang, dan Stasiun Tanjung Terang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Terdiri dari lima stasiun di wilayah Provinsi Lampung yaitu, Stasiun Sukamenanti, Stasiun Gedung Ratu, Stasiun Candi Mas, Stasiun Tanjung Rajo, dan Stasiun Way Pisang. Serta enam Stasiun di wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Stasiun Sungai Tuha, Stasiun Lubuk Batang, Stasiun Kepayang, Stasiun Sukamerindu, Stasiun Talang Padang, dan Stasiun Tanjung Terang.
Direktur Utama PT KAI, Ignasius Jonan, menjelaskan bahwa peresmian ini bertujuan untuk dapat melayani seluruh angkutan batubara dengan target angkutan yang telah ditetapkan. Terutama terkait potensi tambang batubara di Provinsi Sumatera Selatan sangat besar.
Pada acara ini juga diresmikan jalur ganda relasi Stasiun Prabumulih - Stasiun Niru di wilayah Provinsi Sumatera Selatan sepanjang 22 km yang sudah siap beroperasi.
"Kami mengharapkan pemerintah selaku pemilik prasarana pokok untuk dapat melanjutkan pembangunan jalur ganda yang masih tersisa sepanjang 228 km antara Stasiun Prabumulih ke arah Stasiun Tarahan dan 38 km antara Stasiun Muaraenim ke arah Stasiun Lahat," Ujar Jonan dalam keterangan tertulisnya.
Di bidang angkutan penumpang, ia melanjutkan, PT KAI juga melakukan peningkatan pelayanan berupa renovasi Stasiun Besar Kertapati di Kota Palembang. "Renovasi dilakukan di bagian interior dan eksterior stasiun agar Stasiun Besar Kertapati menjadi lebih indah dilihat dan nyaman bagi para penumpang saat hendak naik ke kereta," kata Jonan.
Menurut Jonan, turut hadir dalam acara peresmian ini adalah Menteri Perhubungan, Direktur Jenderal Perkeretaapian, Direktur Utama PT KAI, Gubernur Sumatera Selatan, Gubernur Lampung, Pangdam II/Sriwijaya, Kapolda Sumsel, Kapolda Lampung, para Walikota dan Bupati terkait, Direksi Stakeholder, serta para undangan lainnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Direktur Utama PT KAI, Ignasius Jonan, menjelaskan bahwa peresmian ini bertujuan untuk dapat melayani seluruh angkutan batubara dengan target angkutan yang telah ditetapkan. Terutama terkait potensi tambang batubara di Provinsi Sumatera Selatan sangat besar.
