Sumber :
- VIVAnews/Santi Dewi
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memberi kesempatan kepada masyarakat umum untuk bersalaman di Istana Negara pada Hari Raya Idul Fitri, Senin 28 Juli 2014. Ini akan menjadi perayaan Idul Fitri terakhir bagi Presiden SBY di Istana Negara sebelum pensiun Oktober mendatang.
Pada hari spesial ini, SBY memperbolehkan masyarakat umum untuk memasuki Istana Negara agar bisa bersalaman secara langsung dengannya dan keluarga. Ini adalah tradisi SBY setiap tahun merayakan Idul Fitri dengan masyarakat agar lebih dekat.
Dijadwalkan, masyarakat baru diperbolehkan masuk pada pukul 15.30 hingga 17.00. Sebelum membuka untuk masyarakat umum, SBY akan berlebaran terlebih dahulu dengan keluarga inti pada pukul 09.00 WIB.
Setelah melakukan sungkem, SBY juga akan menerika keluarga besar dan seluruh perangkat kepresidenan. Kemudian, pada pukul 10.00 WIB sampai 10.15 WIB SBY akan menerima Wakil Presiden Boediono dan Herawati Boediono.
Baca Juga :
Terpopuler: Gempa Garut, Dewas Bongkar Perilaku Wakil Ketua KPK, Keluarga Polisi ke Jakarta
Selanjutnya, pada pukul 10.30 sampai dengan 12.30 WIB, SBY akan menerima para pimpinan lembaga negara, Duta Besar, Menteri, Panglima TNI, Kapolri, Anggota Lembaga Negara, Mantan Menteri, Gubernur, Kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Pejabat TNI dan Polri.
Untuk menerima ribuan tamu itu, pantauan VIVAnews, penjagaan Istana diperketat. Di setiap pintu masuk istana, terlihat banyak TNI dan Brimob bersiaga. Keamanan ketat juga terlihat di pintu masuk halaman istana, yang dipasang metal detector. Dirasa belum cukup aman, Pasukan Pengaman Presiden juga memasang metal detector di dekat tangga akses masuk Istana Negara. (ren)
Prabowo Akui Dekat NU Sejak Prajurit Muda: Kalau Orang Menghadapi Maut yang Dicari Kiai
Presiden RI terpilih Prabowo Subianto mengaku sangat dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU) -- bahkan sejak masih muda saat menjadi prajurit TNI,
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
