Sumber :
- www.dailymail.co.uk/Matt Power
VIVAnews - Hujan meteor Perseid telah memuncak. Di berbagai belahan dunia penampakan hujan meteor tahunan ini bisa diabadikan.
Meski kedatangan puncak hujan meteor ini beriringan dengan kemunculan Supermoon yang tampil lebih cerah dari bulan purnama biasanya. Sempat muncul kekhawatiran, Supermoon akan mengganggu penampakan hujan meteor tahunan ini. Namun, itu tak terjadi, pesona kilatan cahaya puing meteor yang terbakar di atmosfer, dapat terlihat.
Mengutip Daily Mail, Kamis 14 Agustus 2014, pesona puing meteor yang berasal dari komet raksasa Swift-Tuttle dapat dinikmati dari tangkapan foto Mattew Power, fotografer Inggris. Ia mengambil penampakan hujan meteor di wilayah Cambridgeshire.
Power mengakui, memang kondisi langit saat ia mengabadikan hujan meteor Perseid tak begitu bagus, tapi ia bersyukur masih bisa menyaksikan hujan meteor.
"Kondisi (langit) memang tak begitu bagus, tapi saya benar-benar senang, saya berhasil melihat hujan meteor dan mendapatkan gambar. Bulan masih sangat terang, ini menyulitkan," kata Power.
Hujan meteor Perseid di Cambridgeshire, Inggris (Foto : Matthew Power)
Fotografer Inggris lain, Robert Canis juga berupaya berjaga sepanjang malam pada puncak hujan meteor. Canis mengaku menyaksikan hujan meteor di langit pada pukul 01.00 hingga 04.00 waktu setempat.
Gambar hujan meteor lain juga diabadikan tengah melintas beruntun di atas langit situs arkeologi Maculje, dekat Novi Travnik, Bosnia tengah pada 12 Agustus lalu.
Baca Juga :
Kronologi Bos Tembaga di Boyolali Tewas Dibunuh
Hujan meteor Perseid di langit situs arkeologi di Bosnia.
Sebelumnya, Badan Antariksa AS (NASA) juga berhasil mengabadikan bola api meteor yang terbakar saat awal puncak hujan meteor Perseid. NASA memanfaatkan 12 kamera untuk merekam fenomena astronomi itu. NASA juga langsung mengabadikan pesona hujan meteor itu di akun Twitter. (art)
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, Badan Antariksa AS (NASA) juga berhasil mengabadikan bola api meteor yang terbakar saat awal puncak hujan meteor Perseid. NASA memanfaatkan 12 kamera untuk merekam fenomena astronomi itu. NASA juga langsung mengabadikan pesona hujan meteor itu di akun Twitter. (art)
