VIVAnews - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) menilai pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) tidak ada hubungan dengan penyakit flu babi yang sedang merebak di Eropa dan Amerika Serikat.
"Masalah itu dilebih-lebihkan saja," ujar Ketua Bapepam-LK Fuad Rahmany di kantornya, Jalan Wahidin, Jakarta, Rabu, 29 April 2009.
Fuad menyatakan, dia tidak menemukan adanya hubungan antara gejala flu babi yang sedang terjadi dengan naik-turunnya indeks saham. Bahkan dia tidak melihat adanya pengaruh penyakit yang bermula dari Meksiko tersebut terhadap pergerakan indeks di bursa saham Amerika Serikat (AS). "Pengaruh flu babi pada indeks kemungkinan bakal terasa kalau penyakit tersebut sudah menjadi pendemi," ujar dia.
Untuk menenangkan pelaku pasar, Fuad mengutip pernyataan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mengatakan bahwa penyakit flu babi hanya berkembang biak di negara-negara beriklim subtropis, empat musim.
Bapepam juga optimistis pemerintah AS akan melakukan berbagai upaya agar pengembangan penyakit baru tersebut tidak akan mengganggu pasar modal di negerinya. Seperti diketahui, indeks bursa saham AS seringkali menjadi acuan bagi pasar modal lain di seluruh dunia.
VIVA.co.id
5 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Dengan waktu persiapan 10 hari, Persib mengincar kemenangan dalam semifinal pertama Liga 1 2023/2024 melawan Bali United. Pelatih Bojan Hodak optimis dengan kondisi tim.
Ciro Alves, striker Persib, memancarkan ketajamannya di Liga 1 2023/2024 dengan 15 gol dari 31 pertandingan. Dibalik prestasi gemilangnya, ada semangat tak kenal lelah.
Jika Anda menginginkan saldo DANA gratis sebesar Rp200 ribu, artikel ini wajib dibaca! Temukan berbagai cara menarik untuk mendapatkan saldo gratis DANA dan segera klaim!
5 Hero META Ini untuk Solo Rank Mobile Legends!
Gadget
31 menit lalu
Temukan 5 hero paling dominan untuk solo ranked di Mobile Legends tahun 2024 dan tingkatkan permainanmu!
Selengkapnya
Isu Terkini