KPK Siap Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri Jokowi

Kasus dugaan suap Kepala SKK Migas
Sumber :
  • ANTARA/Wahyu Putro A
VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi siap untuk menelusuri rekam jejak para calon menteri kabinet pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Meski demikian, KPK masih belum menerima permintaan tersebut. 

"Belum ada permintaan sampai saat ini, tapi KPK siap," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi di kantornya, Jumat 19 September 2014.

Johan menambahkan, dalam menelusuri rekam jejak itu, harus dilihat terlebih dulu siapa kandidat menteri-menterinya. Nantinya, KPK akan bisa melihat apakah orang tersebut pernah terlibat dalam suatu perkara korupsi atau tidak.

Diharapkan, nantinya kabinet pemerintahan termasuk di dalamnya adalah Kementerian Hukum dan HAM, dapat mendukung upaya pemberantasan korupsi.

"Harapannya adalah konsisten terhadap pemberantasan korupsi, dan seperti yang dijanjikan," ujar Johan.

PPATK Juga Siap

Sebelumnya, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) juga siap dilibatkan dalam penelusuran rekam jejak kandidat menteri kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla. 

Wakil Ketua PPATK, Agus Santoso, mengatakan, selama ini institusinya memang berpengalaman dalam menelusuri rekam jejak calon pejabat, baik itu kementerian atau lembaga negara.  

PPATK pernah diminta panitia seleksi untuk menelusuri transaksi keuangan dari calon Hakim Agung, calon dewan komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Komisi Pemberantasan Korupsi maupun promosi jabatan di kementerian atau lembaga. 

Agus menjelaskan, penelusuran rekam jejak kandidat menteri atau pejabat negara sangat penting untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Namun demikian, kata Agus, penunjukan menteri merupakan hak prerogatif Jokowi sebagai presiden.

Drama Pernikahan Ria Ricis: Terbongkar Alasan Ibunda Teuku Ryan Sempat Tak Beri Restu
"Tapi, akan lebih baik kalau dimintakan juga (rekam jejak). Bukan hanya kompetensi dan leadership, tapi perlu juga dilihat transaksi keuangannya apakah yang bersangkutan memang bersih atau tidak," ujar dia. (art)
SMMPTN Barat 2024 Konsorsium BKS-PTN Barat resmi diluncurkan.(dok USU)

SMMPTN Barat 2024 Konsorsium BKS-PTN Barat Resmi Diluncurkan, Ini Kata Rektor USU

Pembentukan SMMPTN Barat sejak 2017 ini demi memberikan kemudahan bagi calon mahasiswa di mana pun agar bisa ikut seleksi mandiri tanpa harus hadir di kampus tujuan.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024