Tips Aman Naik Taksi
VIVAnews - Sudah tak terbilang kejadian perampokan di mobil taksi dengan korban penumpang. Tak hanya uang dan harta benda yang melayang, tapi juga kehormatan penumpang pernah dinodai dalam kasus perampokan ini.
Data Polda Metro Jaya menyebutkan 12 tersangka perampok dan juga pemerkosa yang berkedok menjadi sopir taksi ditangkap dalam rangkaian operasi awal Maret 2008 lalu. Korban perampokan di taksi kebanyakan adalah perempuan.
Lalu bagaiman tips naik taksi agar bisa aman? Pusat Komunikasi Publik Departemen Perhubungan menyebutkan sejumlah tips aman naik taksi.
1. Pesan taksi melalui telepon, dengan demikian ada catatan pesanan di perusahaan taksi.
2. Pilih armada taksi yang memiliki nomor pemesanan serta layanan pengaduan. Hal ini untuk memastikan kredibilitas taksi dan mempermudah untuk melakukan pengaduan.
3. Mencari atau memesan armada taksi langsung ke pangkalan resminya, misalnya hotel atau pusat perbelanjaan.
4. Bila terpaksa mencari taksi di jalan, sebaiknya memilih armada taksi yang sudah dikenal. Jangan menyetop taksi hanya karena melihat warnanya saja. Lihat dengan seksama logo dan warna perusahaan.
5.Pastikan menunggu di tempat pemberhentian yang aman, ramai dan berpenerangan baik jika menunggu taksi di malam hari. Hindari membawa barang berharga, uang dalam jumlah banyak, perhiasan, kartu ATM, laptop yang menarik orang berbuat jahat. Jika terpaksa ajaklah dua rekan Anda dalam satu taksi yang sama.
6. Perhatikan dan catat ciri khas armada taksi, seperti nomor lambung samping, pelat nomor dan nama perusahaan.
7. Setelah masuk, perhatikan apakah di dalam taksi terdapat ciri-ciri khas taksi pada umumnya, misalnya handle pintu, central lock, pemutar kaca jendela dan lain-lain.