- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVAnews - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengungkapkan bahwa pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp5 triliun untuk pembebasan lahan jalan tol yang akan dilakukan tahun ini. Alokasi anggaran tersebut akan diajukan dalam pembahasan Rancangan APBN-P 2015.
Bambang menjelaskan, guna mempercepat realisasi pembangunan jalan tol, pemerintah fokus pada pembebasan lahan yang selama ini menjadi penghambat.
"Pendanaan (konstruksi) kan sebagian swasta, kami (pemerintah) fokus di pembebasan tanah saja," ujar Bambang di kantor Wakil Presiden RI, Jakarta, Senin 12 Januari 2014.
Menurut Bambang, anggaran tersebut secara khusus difokuskan untuk membebaskan lahan jalan tol di daerah Jawa. Sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini.
"Sementara kami fokus yang Jawa dan sebagian swasta," kata Bambang.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa untuk dua ruas jalan tol Trans Jawa yang ditargetkan selesai sebelum pemerintahan ini berakhir, dibutuhkan anggaran sebesar Rp1,3 triliun untuk pembebasan lahan.
Kedua ruas tersebut adalah tol Pemalang-Batang dan tol Batang-Semarang. "Untuk Rp1,5 triliun untuk ruas yang lainnya," ujar Basuki.
Sementara itu, untuk pembebasan lahan jalan tol Trans Sumatera yaitu ruas Bakaheuni-Palembang juga akan mulai disiapkan tahun ini. Anggarannya masih dikalkulasikan pemerintah.
"Sehingga kalau masih ada kekurangan akan disiapkan menkeu," kata Basuki. (art)