- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVAnews - PT PLN (Persero) meminta penangguhan kenaikan tarif listrik untuk dua golongan, yaitu R1 kapasitas 1300 VA dan R2 kapasitas 2200 VA. Dalam hal ini, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membicarakannya kepada Komisi VII dan Kementerian Keuangan.
"PLN meminta pertimbangan untuk menunda kenaikan tarif golongan R1 dan R2 sebagai upaya membantu beban masyarakat bawah," kata Menteri ESDM, Sudirman Said, di Jakarta, Selasa, 13 Januari 2015.
Sementara itu, Dirut PT PLN (Persero), Sofyan Basir, mengatakan bahwa pihaknya memang meminta agar kenaikan tarif PLN untuk golongan R1 dan R2 ditangguhkan. Sementara itu, untuk sepuluh golongan lainnya tidak ada penangguhan.
"Mungkin bisa sampai tiga bulan ke depan," ujar Sofyan.
Kalau keuangan perusahaan pelat merah itu kuat, lanjut dia, PLN akan memperpanjang penundaan tersebut.
"Kalau keuangan kami kuat, kami bisa melakukan efisiensi dan kami perpanjang penundaannya," kata mantan dirut BRI tersebut.
Baca juga: