- Reuters
VIVAcoid - Lithuania merilis sebuah panduan yang memberi saran pada warganya, tentang bagaimana mempertahankan diri dalam situasi perang, seiring meningkatnya kekhawatiran akan intervensi Rusia sepeti yang terjadi di Ukraina.
"Pertahankan akal sehat, jangan panik dan jangan kehilangan pikiran yang jernih," demikian disebut dalam panduan, yang dikutip dalam laporan Reuters, Kamis 15 Januari 2015. "Suara tembakan di luar jendela Anda bukan akhir dunia."
Panduan akan dikirimkan ke berbagai perpustakaan oleh Kementerian Pertahanan pekan depan, serta dibagikan pada acara-acara militer. Disebutkan bahwa warga harus menghadapi pendudukan asing dengan demonstrasi dan aksi mogok.
"Setidaknya lakukanlah pekerjaan lebih buruk dari biasanya." Saat terjadi invasi asing, panduan itu juga menyarankan warga mengorganisir diri melalui Twitter dan Facebook, serta mengupayakan serangan siber terhadap musuh.
Setelah runtuhnya Uni Soviet pada 1991, Lithuania bersama dengan Latvia dan Estonia, bergabung dengan NATO dan Uni Eropa. Lithuania telah meningkatkan rekrutmen pasukan cadangan sejak krisis di Ukraina.
Pemerintah Lithuania juga mempertimbangkan, untuk mewajibkan semua bangunan baru dapat menjadi tempat perlindungan dari serangan bom.
Simak Juga:
(asp)
Jasad Militer Rusia Ditahan Militan Suriah
Mereka minta pertukaran dengan anggota yang ditahan
