Sumber :
VIVAnews
- Ketua DPR RI Setya Novanto menerima kedatangan Gubernur Papua Lukas Enembe yang menyampaikan aspirasi perlunya revisi UU No 21/2001 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua. Usulan tersebut akan menjadi bahasan pada saat DPR membahas Program Legislasi Nasional (Prolegnas).
"Iya saya menerima usulan dari Pak Gubernur dan akan saya teruskan kepada alat kelengkapan dewan terkait. Saat ini kita sedang mempersiapkan Prolegnas, tentu ini akan menjadi bahasan apakah bisa menjadi bagian dari Prolegnas," katanya dalam pertemuan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 19 Janari 2015.
"Iya saya menerima usulan dari Pak Gubernur dan akan saya teruskan kepada alat kelengkapan dewan terkait. Saat ini kita sedang mempersiapkan Prolegnas, tentu ini akan menjadi bahasan apakah bisa menjadi bagian dari Prolegnas," katanya dalam pertemuan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 19 Janari 2015.
Baca Juga :
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR
Dalam pertemuan tersebut Ketua DPR didampingi sejumlah anggota dewan lintas fraksi yang berasal dari daerah pemilihan Papua. Peggi Patricia Pattipi dari Fraksi PKB mengaku siap mengawal RUU yang sebenarnya sudah masuk Prolegnas periode sebelumnya, hanya saja belum dapat diselesaikan.
"Saya rasa revisi UU Otsus ini sangat positif untuk kemajuan Papua kita, saya siap mengawal agar proses pengusulan dan pembahasannya bisa berjalan lancar,"kata Peggi yang pada periode ini kembali bertugas di Komisi V DPR RI.
Gubernur Papua yang datang didampingi oleh sejumlah pengurus Majelis Rakyat Papua dan anggota DPRD mengatakan usulan revisi disampaikan setelah mempelajari sejumlah kelemahan pada produk legislasi sebelumnya. Dalam kesempatan itu ia juga menyerahkan draf revisi usulan yang sudah diselesaikan sejumlah pakar dan akademisi di Papua.
"Kedatangan menemui Ketua DPR untuk meminta arahan sekaligus meminta agar mengawasi agenda ini, kita juga akan bertemu pimpinan fraksi, Komisi II dan Baleg menyampaikan aspirasi ini," demikian kata Lukas. (www.dpr.go.id)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam pertemuan tersebut Ketua DPR didampingi sejumlah anggota dewan lintas fraksi yang berasal dari daerah pemilihan Papua. Peggi Patricia Pattipi dari Fraksi PKB mengaku siap mengawal RUU yang sebenarnya sudah masuk Prolegnas periode sebelumnya, hanya saja belum dapat diselesaikan.